LEBAK, KOMPAS.TV - Ribuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) terbitan Bank Nasional Indonesia (BNI) ditemukan di lapak rongsokan di Desa Narimbang Mulya, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten viral di media sosial.
Kartu yang berada di lapak rongsokan itu seharusnya sudah dimusnahkan.
Pemimpin BNI Wilayah 14 Faizal Arief Setiawan mengatakan pihaknya telah melakukan investigasi terkait penemuan Kartu Debit KIP tersebut.
Dari hasil investigasi, BNI menyatakan kartu yang ditemukan adalah kartu yang sudah tidak aktif atau tak terpakai.
"Kartu yang hendak dimusnahkan sejumlah 37.344 dan telah dibuatkan berita acara pemusnahan secara resmi," tutur Faizal dalam keterangan tertulis sebagaimana dilansir dari Kompas.com, Jumat (7/4/2023).
Baca Juga: Viral! Puluhan Kardus Berisi Kartu Indonesia Pintar Berserakan di Lapak Rongsokan di Rangkasbitung
Faizal menyebutkan, pihaknya menduga ada oknum yang menjual ribuan kartu tersebut ke lapak rongsokan di Rangkasbitung.
Pihak BNI pun langsung bekerja sama dengan polisi untuk menindaklanjuti permasalahan ini.
"Apabila ditemukan unsur kesengajaan oleh pihak tertentu, BNI akan menempuh jalur hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku," tegas Faizal.
Pemusnahan kartu ini dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan Kartu Debit KIP dan tidak menghambat penyaluran dana Program Indonesia Pinta (PIP).
Sebelum pemusnahan, BNI memastikan bahwa dana bantuan PIP telah dicairkan oleh penerima bantuan tanpa menggunakan kartu.
Sumber : Kompas TV, Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.