Polisi Dampingi Keluarga Korban Mbah Slamet ke Banjarnegara

LAMPUNG, KOMPAS.TV - Diketahui ada 4 warga yang merupakan pasangan suami istri bernama Suheri dan Riani serta Irsad dan Wahyu Tri Ningsih, warga Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran Lampung yang menjadi korban dari dukun palsu pengganda uang mbah slamet.

Atas hal itu Polda Lampung bersama Polres Pesawaran langsung merespon cepat dan berkoordinasi dengan satuan di Polres Banjar Negara Jawa Tengah.

Baca Juga: 2 Pasutri di Lampung Menjadi Korban Dukun Mbah Slamet

Hal ini disampaikan oleh Kabidhumas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad yang juga mengatakan bahwa anggota polisi telah mendampingi perwakilan keluarga korban berangkat ke Banjarnegara guna dilakukan uji sample DNA untuk pencocokan dengan jenazah korban pada Kamis kemarin.

"Dalam rangka back up penyidikan dan identifikasi terhadap keluarga korban yang juga didukung oleh Pemerintah Kabupaten Pesawaran telah memberangkatkan perwakilan keluarga korban pada Kamis, 6 April kemarin sekitar pukul 05.30 WIB. Saat ini sedang dalam perjalanan menuju Polres Banjar Negara Polda Jawa Tengah untuk menyocokan sampel DNA," tambah Kombes Zahwani Pandra Arsyad, Kabidhumas Polda Lampung.

Setelah selesai diidentifikasi, keluarga korban meminta jenazah ke-4 korban dapat dipulangkan dan dimakamkan di Kabupaten Pesawaran Lampung.

#dukun #jateng #pasutri