BANDA ACEH, KOMPAS.TV- Harga emas di pasar Aceh, pasar tradisional sejak sebulan terakhir tidak stabil, bahkan sempat menyentuh angka tertinggi yaitu Rp 3.250.000 per mayam. Kenaikan harga emas ini dipicu karena krisis perbankan sehingga membuat harga emas dunia naik turun, Kamis 23 Maret 2023.
Sejak sebulan terakhir harga perhiasan emas di pasar tradisional Aceh tidak stabil bahkan sempat menyentuh harga tertinggi yaitu mencapai Rp. 3.250.000 per mayam. Satu manyam setara dengan 3,3 gram.
Sedangkan harga perhiasan emas hari ini dijual Rp. 3.150.000 per mayam, sudah termasuk ongkos pembuatan yaitu sebesar 150 ribu rupiah.
Kenaikan harga ini diduga karena krisis perbankan yang terjadi di Amerika Serikat bahkan disinyalir 186 Bank disana terancam bangrkut karena terjadinya krisis keuangan global pasca pandemic. Hal ini sangat berpengaruh pada harga emas dunia terutama bagi mereka yang berinvestasi dalam jangka panjang.
hHarga emas murni antam juga alami kenaikan dibandingkan dengan bulan lalu sebesar Rp. 50.000,per gram dari harga sebelumnya. Daya beli masyarakat terhadap emas antam meningkat /walau harganya tergolong tinggi. Emas antam yang dijual pun beragam ukuran mulai dari 5 gram hingga puluhan gram perbatang.
Meski harga emas naik namun tak sedikit masyarakat Aceh membeli emas untuk mahar pernikahan maupun investasi. Berbeda halnya dengan dua minggu lalu hampir 90 persen masyarakat Aceh menjual emas karena untuk memenuhi kebutuhan pokok rumah tangga pembangunan dan renovasi rumah maupun modal jualan untuk menyambut Ramadhan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.