WAMENA, KOMPAS.TV - Kericuhan berawal dari adanya isu penculikan anak yang belum jelas informasinya. Kemudian terjadi perlawanan masyarakat terhadap aparat hingga akhirnya dilakukan tembakan peringatan untuk memukul mundur massa, namun tidak diindahkan. Massa kemudian semakin berulah dan membakar beberapa bangunan ruko.
Dalam aksi ini sebanyak sembilan warga dikabarkan meninggal dunia dan enam warga termasuk anggota Polisi alami luka-luka. Saat ini seluruh korban telah berada di rumah sakit umum Daerah Wamena.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, Polisi pun kini tengah menyelidiki penyebab awal dan dalang yang membuat kericuhan terjadi.
Hingga saat ini situasi Kota Wamena masih mencekam, personel Polres Jayawijaya bersama bko Brimob dan Kodim 1702 Jayawijaya masih berjaga di TKP.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.