Ikuti Navigasi Google Maps Truk Malang Di Jalan Alternatif

SUKABUMI,KOMPAS.TV - Sebuah truk kontainer, yang dikemudikan Amir, 45 tahun, yang diduga tidak mengetahui medan jalan, berangkat dari wilayah Bayah, provinsi Banten dengan tujuan Bogor. Saat mengikuti jalur yang ditunjukkan peta navigasi google maps, sopir malah masuk ke jalur alternatif yang memang terlarang untuk dimasuki kendaraan besar. Hingga akhirnya melintang di jalan raya alternatif Palabuhanratu-Cikidang kabupaten Sukabumi, tepatnya di tanjakan cisarakan.

Saat itu, sopir truk yang mengikuti peta navigasi, tidak melihat rambu larangan melintasi jalan tersebut karena gelap. Sopir juga sempat mencoba untuk melintasi tanjakan namun sejauh 200 meter tenaga kendaraannya tidak kuat, sehingga sopir memutuskan mundur dan berusaha memarkirkan truknya.,

Akibat truk melintang ini jalan alternatif sempat tertutup truk kontainer. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, dan truk kontainer pun berhasil di evakuasi agar jalan kembali bisa dilalui oleh kendaraan lainnya. satlantas polres Sukabumi pun mengimbau kepada pengendara kendaraan besar untuk tidak melintasi ruas jalan alternatif Pelabuhan Ratu - Cikidang kabupaten Sukabumi.