PALEMBANG, KOMPAS.TV - Kepala LPKA Kelas I Palembang, Kemenkumham Sumsel Hamdi Hasibuan, Selasa (5/7/2022) mengatakan bahwa pihaknya sedang menyelenggarakan pelatihan keahlian komputer bagi Anak Didik Pemasyarakatan (Andikpas). Pelatihan selama 12 hari ini terselenggara atas sinergi LPKA dengan PT. PLN (Persero) Wilayah Sumatera Selatan Jambi dan Bengkulu dengan (PLN UIW S2JB).
Hamdi mengatakan bahwa instruktur pelatihan ini sebanyak dua orang yang berasal dari lembaga Pendidikan Didi Komputer Palembang. Kurikulum yang diberikan diantaranya tentang ‘Word, Excel, power point, dan printing stiker'.
Program ini digelar untuk menciptakan sumber daya manusia unggul. Dengan Pelatihan ini diharapkan kepercayaan diri Andikpas akan meningkat. Nantinya peserta yang lulus juga akan mendapat sertifikat.
“Pelatihan berlangsung mulai dari tanggal 29 Juni 2022 sampai dengan tanggal 16 Juli 2022 dan diikuti oleh sebanyak 30 (tiga puluh) orang Andikpas.” Kata Hamdi Hasibuan.
Kakanwil Kemenkumham Sumsel Harun Sulianto menyampaikan terima kasih kepada pihak PLN Wilayah Sumsel, Jambi dan Bengkulu atas bantuan 15 Unit Komputer sekaligus penyelenggaraan pelatihan ini. Dengan harapan jadi bekal bagi andikpas untuk kembali berintegrasi dengan masyarakat.
Menurut kakanwil Harun, saat ini di LPKA Palembang ada sebanyak 55 Andikpas yang mengikuti pendidikan formal. Kerjasama LPKA dengan Dinas Pendidikan Kota Palembang yang terdiri dari 23 orang anak didik sekolah menengah atas, 18 orang anak didik sekolah menengah pertama dan 14 orang anak didik sekolah dasar.
Manager PLN UP3 Palembang, Triyono mengatakan bahwa program pelatihan komputer ini menjadi bukti bahwa PLN siap mendukung LPKA Kelas I Palembang dalam menjalankan program pembinaan yang ada secara menyeluruh, dari hulu ke hilir.
"Perangkat komputernya sudah kita sediakan, instruktur pelatihannya pun juga kita siapkan. Ini merupakan komitmen PLN sebagai bentuk negara hadir seutuhnya dalam mendukung LPKA Kelas I Palembang dalam membentuk Andikpas yang positif dan berdaya saing," pungkasnya.
Sumber : Kompas TV Palembang
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.