Heboh Petugas Jogja City Mall Diduga Jadi Korban Kekerasan Pengunjung, Manajemen Serahkan ke Polisi

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Sebuah video yang merekam petugas parkir Jogja City Mall, DI Yogyakarta diduga mengalami tindak kekerasan oleh pengunjung viral di media sosial, Minggu (17/4/2022).

Bermula dari unggahan yang beredar luas di Twitter dan menarasikan adanya adu mulut antara pengunjung mal yang memakai mobil dan petugas parkir.

"Gais, aku barusan dari JCM. Mobil depan aku platnya nggak keliatan, terus ternyata karcisnya ilang. Eh, dilalah dia nyolot sama Mbak yang jaga pos keluar. Sampe mukul-mukul pos," tulis pemilik akun.

Disebutkan pengunjung akhirnya melakukan tindak kekerasan terhadap salah seorang penjaga parkir yang ada di dalam video tersebut.

Tak berhenti di situ, penggunggah juga menyebutkan pengunjung itu melakukan tindak kekerasan kepada seseorang yang hendak membantu penjaga parkir. 

"Akhirnya, beneran pukul-pukulan. Yang mukul duluan di Mas yang di dalem mobil itu. Sampe Ibunya minta tolong buat melerai anaknya sendiri. Mbaknya nangis kejer, ditenangin sama temennya, ada mas-mas pake helm bantuin Mbaknya — eh, digebuk juga sama Mas Emosyen," lanjutnya.

Baca Juga: Viral! Polisi Lalu Lintas Aniaya Sopir Truk

Perkara yang menyebabkan adanya peristiwa tersebut jelas pengunggah dikarenakan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) milik pengunjung tersebut tak sesuai dengan pelat nomor. 

"Jadiiii, Gais… Plat nomer yang dipake sama plat nomer aslinya (yang di STNK) tuh bedaaa… Mbaknya nggak mau buka palang karcis sampe Mas SPV (baju merah) dateng. Resiko, kan, yaahh… Karcis gak ada, plat nomer beda. Makanya Masnya buka bagasi itu buat nunjukin plat aslinya," lanjutnya

Pihak Jogja City Mall Buka Suara

Public Relations Officer Jogja City Mall Febrianita Candra Rini mengonfirmasi peristiwa tersebut dan telah menjalani prosedur yang berlaku.

Candra menjelaskan duduk perkara kejadian tersebut bermula dari pengunjung yang kehilangan karcis parkir.

"Pengunjung tersebut kehilangan karcis parkir, lalu petugas kami melakukan verifikasi kepemilikan kendaraan secara detail termasuk pengecekan STNK," tuturnya dikutip dari Kompas.com, Minggu.

Namun, setelah diteliti nomor pada STNK tak sesuai dengan pelat yang terpasang.

Petugas parkir yang berjaga lantas memanggil pihak supervisor atau atasan yang bertugas untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Namun mungkin dari pengunjung merasa tidak berkenan, dan diduga melakukan kekerasan fisik ke kasir," tutur Candra.

Baca Juga: Video Polisi Pukul Sopir Truk Viral, Diduga Akibat Sopir Tidak Mau Menghentikan Kendaraanya

Meski pihak Carpark Manager berusaha untuk melakukan verifikasi pelat nomor sembari menenangkan pengunjung tersebut, Candra mengatakan pihaknya diduga mendapatkan kekerasan fisik.

Kini perkara tersebut jelas Candra telah diserahkan kepada pihak berwajib untuk ditindaklanjuti.

"Untuk saat ini penanganan kasus tersebut kami serahkan untuk ditindaklanjuti oleh pihak berwajib agar semua pihak memeroleh solusi terbaik," jelasnya.