SUBANG, KOMPAS.TV - Ketegangan terjadi antara Muhammad Ramdanu alias Danu dan Yoris - Yosef terkait kasus pembunuhan di Subang dengan korban tewas Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Ketegangan berawal saat kuasa hukum Yoris dan Yosef, Rohman Hidayat melontarkan pendapat usai sketsa wajah diduga pembunuh ibu dan anak itu dirilis Polda Jabar tempo lalu.
Meski tak menyebut nama secara jelas, Rohman Hidayat seolah mengarahkan pendapatnya kepada Danu.
Hal ini yang kemudian membuat kubu Danu tersinggung, dan membuat kasus Subang ini semakin tegang.
"Justru saya lebih berpendapat yang dirilis polda ada cocok dengan saksi yang diperiksa sekarang, yang berlarut-larut, yang memberi keterangan berubah terus, saya lebih fokus ke sana," kata Rohman Hidayat, melansir dari Tribun, Sabtu (1/1/2022).
Baca juga: Isu Pembunuh Bayaran, Polda Jabar Hati-Hati Tangani Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Menurutnya, sketsa pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, mengarah pada saksi yang potensial.
"Saya berpendapat berdasar fakta dan keterangan saksi di sekitar saya, melihat identifikasi sketsa saya meyakini itu sudah berhubungan dengan saksi yang diperiksa hari ini, tinggal dicocokan saja tidak perlu saya menjelaskan, masyarakat pun bisa menilai itu gambar cocok dengan siapa dari belakang"
"Ini berkaitan dengan saksi yang potensial, saya pikir saksi potensial yang diperiksa berlarut-larut kan tidak perlu disebutkan lagi, teman media sudah bisa menebak siapa," kata Rohman Hidayat.
Terkait sketsa wajah diduga pelaku, pendapat kuasa hukum Yosef dan Yoris ini, dianggap mengarah pada Danu.
Danu pun bahkan sampai bersumpah bahwa ia tidak terlibat dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
"Seolah seperti menuduh, Demi Allah saya tidak melakukannya, saya serahkan aja ke Allah, biar Allah yang menentukan," kata Danu dikutip dari Tribun Bogor.
Baca juga: Ini Sketsa Wajah Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Sementara itu kuasa hukum Danu, Achmad Taufan, menegaskan tak mau terlibat dalam drama yang dibuat oleh pihak Yosef dan Yoris.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.