Diduga Akibat Sesar Aktif di Merbabu-Merapi, Jateng Diguncang Gempa 18 Kali

KOMPAS.TV - Rentetan gempa sebanyak 18 kali terjadi di Kota Salatiga, Jawa Tengah rentetan gempa ini terjadi pada dini hari hingga siang hari ini (23/10).

Gempa pertama bermagnitudo 3, terjadi pada pukul 12 tengah malam dengan pusat gempa berada di 13 kilometer barat laut Salatiga.

Selanjutnya gempa susulan terus terjadi dengan kekuatan magnitudo 2,5 hingga 2,9.

Gempa terakhir tercatat bermagnitudo 3,4 pada Sabtu (23/10) siang, BMKG menjelaskan gempa terjadi diduga akibat sesar aktif di Merbabu, Merapi Telomoyo.

Pasca diguncang rentetan gempa kondisi Kota Salatiga dan sekiratnya saat ini kondusif.

Meski terjadi beberapa kali guncangan gempa hingga kini belum ada laporan tentang kerusakan maupun korban jiwa.

Baca Juga: Dipicu Sesar Aktif Merapi-Merbabu, Berikut Catatan Sejarah Gempa Merusak di Salatiga dan Sekitarnya

Gempa susulan yang terjadi pagi tadi sekitar pukul 09.34 WIB dirasakan warga Magelang.

Gempa berkekuatan 3.0 dengan kedalaman 9 kilometer pusat gempa berada di Kota Salatiga.

Dalam rekaman CCTV milik warg pada dini hari tadi terlihat gempa mengguncang Ambarawa, Semarang, Jawa Tengah.

Gempa tektonik dengan magnitudo 3.0 pada dini hari tadi terjadi di kompleks Gunung Telomoyo, yang terletak di Kabupaten Semarang dan Magelang.