PAPUA, KOMPAS.TV - Dalam rekaman video kontak senjata yang terjadi di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, prajurit yang sedang mengevakuasi jenazah tenaga kesehatan Gabriela Melani diserang kelompok teroris.
Satu anggota TNI atas nama Pratu Ida Bagus Putu, gugur saat mengamankan proses evakuasi ini.
Kodam XVII Cenderawasih menjelaskan kontak tembak terjadi saat helikopter bergerak menuju Kiwirok untuk melaksanakan evakuasi.
Saat itu korban Pratu Ida Bagus Bersama beberapa rekannya melakukan pengamanan di Bandara Kiwirok.
Namun saat pengamanan dilakukan, mereka diserang dan menyebabkan Pratu Ida Bagus meninggal dunia di lokasi kejadian.
Di Jakarta, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengecam perbuatan kelompok teroris di Papua yang membunuh tenaga kesehatan.
Menteri Kesehatan menyebut tenaga kesehatan diterjunkan ke seluruh pelosok Indonesia demi mengemban tugas mulia.
Jenazah tenaga kesehatan Gabriela Melani yang gugur di Distrik Kiwirok pekan lalu akhirnya berhasil dievakuasi menuju Jayapura pada Selasa (21/9/2021) siang.
Setelah ditangani di Rumah Sakit Marthen Indey Jayapura, jenazah Gabriela Melani kemudian dibawa ke rumah duka di Jalan Belut Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura.
Kedatangan jenazah Gabriela Melani disambut ribuan orang yang terdiri dari keluarga, kerabat, dan ratusan tenaga medis yang berada di Kota Jayapura.
500 meter sebelum tiba di rumah duka, jenazah dikeluarkan dari mobil ambulans dan diarak oleh warga menuju rumah duka.
Menurut rencana, jenazah akan dimakamkan pada Rabu (22/9/2021) di Kampung Besum, Distrik Namblong, Kabupaten Jayapura.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.