Rumah Sakit di Lumajang Tutup, Karena Pasokan Oksigen Tipis

LUMAJANG DAN KOTA MALANG, KOMPAS.TV - Sejumlah layanan rumah sakit di Jawa Timur terganggu dengan berbagai masalah. Di Kabupaten Lumajang, rumah sakit dr. haryoto tutup, karena persedian oksigen menipis. Sedangkan di Kota Malang, akses jalan menuju IGD rumah sakit Saiful Anwar ditutup, karena IGD akan diperluas.

Pihak rumah sakit dr. Haryoto tidak menerima pasien baru di ruang instalasi gawat darurat, karena lonjakan pasien Covid-19 dan menipisnya persediaan oksigen. Kebutuhan oksigen meningkat enam kali lipat. Sedangkan pihak pabrik oksigen belum bisa memenuhi kebutuhan rumah sakit dalam waktu dekat.

Direktur Rumah Sakit dr. Haryoto Lumajang, Halimi Maksum menjelaskan bahwa rumah sakit rujukan Covid-19 itu memiliki tabung oksigen sentral dengan  kapasitas 9.800 meter kubik atau setara dengan 11.000 liter oksigen. Pihak rumah sakit masih berupaya memenuhi kebutuhan oksigen dengan menghubungi sejumlah pihak.

Baca Juga: Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Lumajang Penuh, IGD Buka Tutup

Sedangkan di Kota Malang, akses menuju IGD rumah sakit saiful anwar Malang ditutup bagi kendaraan umum. Hanya ambulans yang diperbolehkan melintas. penutupan dilakukan karena IGD akan diperluas, sebab membludaknya pasien. Penutupan dilakukan dengan memasang road barrier

Wali Kota Malang, Sutiaji menyampaikan penutupan akses jalan atas permintaan rumah sakit, karena akan ada rencana pendirian tenda darurat di depan IGD.

Rumah Sakit Saiful Anwar Malang merupakan rumah sakit rujukan Covid di Jawa Timur. Pasien yang datang berasal dari berbagai daerah.

#RumahSakitKolaps #PasokanOksigenMenipis #KrisisOksigen #RSUDdr.Haryoto #RSSAMalang