BANYUWANGI, KOMPAS.TV - Pencarian serpihan kapal selam KRI Nanggala 402 terus dilakukan.
Tim gabungan selanjutnya akan menyisir bagian laut utara, Buleleng, Bali.
Sejumlah alutsista terus dikerahkan seperti kapal dari Basarnas maupun Polri langsung menuju ke lokasi.
Hingga saat ini fokus utama pencarian ini adalah puing KRI Nanggala 402 yang mana saat ini Indonesia mengandalkan kapal ROV milik Singapura yang hanya mampu mengangkat beban maksimal 150 kilogram.
Sementara untuk pengangkatan bangkai kapal KRI Nanggala 402 yang memiliki ukuran besar masih harus menunggu koordinasi pemerintah Indonesia dengan organisasi ISMERLO.
Sementara itu sejumlah prajurit TNI bersenjata lengkap bersiaga di kapal perang KRI Dokter Suharso di dermaga Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (29/4/2021) pagi.
Panglima TNI bersama rombongan keluarga ABK Nanggala 402 nantinya akan melakukan tabur bunga untuk menghormati para prajurit yang gugur dalam latihan peluncuran torpedo di utara perairan Bali.
Menurut rencana tabur bunga akan dilakukan besok dari atas KRI Suharso yang tengah sandar di dermaga Pelabuhan Tanjungwangi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.