RIAU, KOMPAS.TV- Seorang pegawai negeri sipil (PNS) bernama Heri Susanto (60) belum bisa dimintai keterangannya usai mobil yang dikendarainya menabrak tiga kendaraan lain dalam kecelakaan lalu lintas di Kota Bangkinang, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.
Terjadi di Jalan Tuanku Tambusai depan Kantor Dinas Perhubungan Kampar, Jumat (2/4/2021), sekitar pukul 14.00 WIB, kecelakaan beruntun itu terekam kamera CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.
Baca Juga: Momen Haru Keluarga ABK Usai Kecelakaan Kapal MV Barokah Jaya
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Kampar AKP Angga Wahyu Prihantoro saat dikonfirmasi mengatakan kecelakaan beruntun itu berawal saat Heri Susanto bergerak dari arah Jalan Ahmad Yani menuju Jalan Tuanku Tambusai dengan mobil Honda Mobilio.
Heri yang juga seorang PNS ini diketahui melaju dengan kecepatan tinggi. Sampai di depan Kantor Dinas Perhubungan Kampar, mobil Heri oleng ke kanan jalan hingga menabrak sepeda motor matik yang dikendarai Zukri Efendi (41) yang dibonceng istrinya, Hefniati (41).
Kedua korban ini berprofesi sebagai guru.
Tak sampai di situ, mobil Honda Mobilio juga menabrak sebuah mobil Ayla yang dikemudikan Masnidar (51) yang datang dari arah berlawanan.
Baca Juga: Terjadi Tabrakan 2 Kapal di Indramayu, Belasan ABK Hilang
"Setelah itu, mobil Honda Mobilio menabrak lagi sepeda motor yang dikendarai Nur Asni dan anaknya, Amelia. Kedua korban terpental dan sepeda motornya terseret mobil hingga berhenti di tengah jalan," sebut Angga seperti dikutip dari Kompas.com.
Angga pun membenarkan bahwa kedua korban tewas merupakan ibu dan anak. Korban bernama Nur Asni (37) dan anaknya, Amelia (16).
Akibat kecelakaan itu, ibu dan anak itu tewas di tempat. Jasad kedua korban lalu dibawa ke RSUD Bangkinang.
"Sementara pengemudi kendaraan lainnya hanya mengalami luka-luka dan dibawa ke RSUD Bangkinang untuk diberikan perawatan medis," sebut Angga.
Dia menambahkan, kasus kecelakaan ini masih dalam penyelidikan Satlantas Polres Kampar. Sebab, pengemudi Honda Mobilio belum bisa dimintai keterangan.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Tabrakan Kapal Nelayan di Laut Balongan, 17 ABK Belum Ditemukan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.