SURABAYA, KOMPAS.TV- Seorang warga Surabaya, Jawa Timur Ardi Pratama bernasih sial. Pasalnya, Ardi saat ini harus meringkuk di sel penjara lantaran menggunakan uang salah transfer dari BCA.
Akibatnya, istri dan tiga anak Ardi yang rata-rata masih berusia balita kini harus terseok-seok untuk bertahan hidup. Mereka bahkan mengandalkan bantuan tetangga untuk bisa makan.
Peristiwa ini sendiri bermula dari salah transfer BCA ke rekening milik Ardi Pratama. Oleh Ardi, uang tersebut digunakan untuk keperluannya lantaran dikira sebagai komisi penjualan mobil.
Baca Juga: Kisah Nasabah Terima Rp 51 Juta, Mengira Dapat Komisi Jual Mobil, Ternyata BCA Salah Transfer
Melansir Kompas.com, Minggu (28/2/2021), berikut ini fakta-fakta peristiwa tersebut:
1. Istri dan 3 Anak Balita Ardi Terkatung-katung
Ardi Pratama diketahui memiliki satu istri bernama Devi serta tiga anak yang masih balita. Tio Budi Satria, adik kandung Ardi, mengatakan, anak sulung Ardi berusia 5 tahun, anak keduanya 4 tahun dan si bungsu berusia 2 tahun.
Sang istri selama ini tidak bekerja lantaran harus menjaga anak-anaknya. Sedangkan sang ayah, Ardi yang bekerja sebagai makelar mobil kini harus mendekam di penjara karena kasus salah transfer.
Praktis, keluarga itu kini tak lagi memiliki pemasukan semenjak tulang punggung keluarga harus berhadapan dengan proses hukum.
Baca Juga: Begini Respons BCA Terkait Perkara Salah Transfer Rp 51 Juta
Menurut Tio, kondisi itu kian parah setelah anak Ardi sempat mengalami sakit. Keluarga tersebut tidak memiliki uang untuk membawa anak Ardi berobat.
"Tiga anaknya sempat sakit dan harus dibawa ke dokter tapi tak ada duit," tutur Tio.
Sedangkan, sang anak sulung yang seharusnya masuk ke taman kanak-kanak pun tidak bisa bersekolah lantaran kondisi orangtuanya.
Tak hanya itu, istri Ardi harus bergantung pada pinjaman dan bantuan tetangga hingga keluarga untuk bertahan hidup dengan tiga anak balitanya.
Baca Juga: BCA Salah Transfer Rp 51 Juta, Nasabah Ingin Kembalikan Dicicil tapi Ditolak, Malah Berujung Pidana
2. Sudah berniat kembalikan tapi ditolak
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.