Rektor Uhamka, Prof Gunawan Suryoputro menjelaskan pernghargaan ini merupakan bentuk rasa bangga kepada alumni yang sudah menerapkan nilai dasar Uhamka: integrity, trust, compassion.
Prof Gunawan berharap, dengan hadirnya Bang Onim dapat memberikan motivasi untuk berkontribusi kepada negara dan dunia sesuai dengan tema Milad Uhamka yaitu Uhamka Mendidik, Ikhtiar Menyelamatkan Semesta.
"Bang Onim adalah Hamka muda yang luar biasa, jiwa kepedulian, integritas menjadi semangat juang yang tiada lelah bertahan di Palestina. Uhamka sangat bangga dan mengapresiasi kepada Bang Onim," ungkap Rektor melalui keterangan tertulisnya kepada Kompas.tv, Sabtu.
Pada kesempatan yang sama, Abdillah Onim mengatakan, sebagai relawan butuh keseriusan dengan menjiwai menjadi seorang aktivis kemanusiaan.
Menurutnya, hal yang dapat dilakukan masyarakat, termasuk sivitas akademika Uhamka adalah mengirimkan banyak doa untuk saudara yang berada di Palestina, karena di dalam doa terdapat kekuatan yang dahsyat.
Baca Juga: Kisah Warga Palestina Urus Anak Yatim Piatu dan Disabilitas di Gaza: Apa Harus Dibuang di Jalan?
"Selain doa, kita bisa memberikan donasi kepada mereka. Namun donasi pun tidak cukup, kita juga harus memberikan edukasi sehingga masyarakat Indonesia bahkan Uhamka tertarik akan sejarah Palestina," ujar Onim.
"Harapan saya untuk Uhamka yang sudah berusia ke-66, dapat sukses selalu dan memberikan manfaat untuk masyarakat, bangsa, dan negara," imbuhnya, menutup pembicaraan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.