Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPAS.TV - Persaingan Mike Tyson dan Evander Holyfield di tinju kelas berat pada 1990-an tak perlu diragukan lagi menjadi yang tersengit.
Namun ternyata, Mike Tyson merupakan inspirasi bagi Evander Holyfield. Keduanya pernah bertemu di laga resmi dua kali.
Saat itu, Holyfield keluar sebagai pemenangnya. Tetapi, di laga kedua Tyson melakukan tindakan kontroversial.
Baca Juga: Evander Holyfield Tertarik Lawan Mike Tyson di Laga Amal
Dia menggigit daun telinga Holyfield. Hal itu membuat Tyson akhirnya didiskualifikasi.
Banyak pihak berpikir keduanya menjadi musuh sejati. Namun, keduanya malah terlihat berhubungan baik.
Bahkan di beberapa kesempatan, Tyson dan Holyfield kerap terlihat bersama.
Menurutnya, dia memiliki kesamaan dengan Tyson dan sempat membuat petinju berjulukan Si Leher Beton itu sebagai inspirasinya.
“Banyak orang tak mengerti hubungan saya dengan Tyson. Kami berdua kehilangan tempat di tim Olimpiade 1984, dan itu menunjukkan betapa kerasnya tinju amatir di era saya,” ujar Holyfield dilansir Sky Sports.
Baca Juga: Selain Mike Tyson, Evander Holyfield Juga Akan Kembali Naik Ring
“Ketika Tyson menjadi juara kelas berat membuat saya menyadari juga bisa melakukannya. Tyson dan saya pernah berlatih tanding, dan saya menyadari saat itu dia begitu tangguh. Kala itu, dia berusia 17 tahun dan saya 21,” lanjutnya.
Mike Tyson merupakan juara kelas berat termuda, ketika usianya baru 20 tahun pada tahun 1986. Holyfield akhirnya menjadi juara kelas berat pada 1990-an.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.