Dicoret dari Timnas Belanda karena Bermain di Arab Saudi, Steven Bergwijn Serang Balik Ronald Koeman

AMSTERDAM, KOMPAS.TV – Penyerang Timnas Belanda, Steven Bergwijn, melayangkan kritik tajam terhadap pelatih Ronald Koeman setelah sang pelatih menyatakan bahwa ia tak lagi akan dipanggil ke tim nasional menyusul kepindahannya ke klub Arab Saudi, Al-Ittihad.

Bergwijn merasa diperlakukan tidak adil oleh Koeman yang menudingnya kehilangan ambisi olahraga setelah meninggalkan Ajax.

Bergwijn, yang kini berusia 26 tahun, melihat pernyataan Koeman tersebut melalui siaran televisi dan mengaku terluka. 

Dalam wawancara dengan harian De Telegraaf, ia menyebut cara Koeman memperlakukan pemain sepertinya tidak pantas.

"Anda tidak memperlakukan pemain seperti itu," kata Bergwijn.

"Saya selalu merasa bangga bermain untuk tim nasional, tapi dengan pelatih ini, saya tidak ingin lagi melakukannya," ucapnya.

Komentar Koeman yang dilontarkan pada konferensi pers hari Selasa (3/9/2024) menyebut bahwa keputusan Bergwijn pindah ke Al-Ittihad mencerminkan kurangnya ambisi olahraga.

Koeman menegaskan bahwa ia tidak akan lagi memasukkan Bergwijn dalam skuad tim nasional Belanda selama ia memegang kendali.

Bergwijn merasa kecewa karena Koeman membuat komentar tersebut tanpa terlebih dahulu berbicara dengannya secara langsung. 

"Saya sudah selesai dengan seseorang yang sengaja menggambarkan saya seperti ini di media," ujar Bergwijn. 

Ia menegaskan bahwa keputusan ini membuatnya enggan bermain lagi untuk tim nasional di bawah arahan Koeman.

Sebelumnya, Bergwijn menjadi salah satu pemain penting bagi Belanda, terutama di ajang Euro 2024, di mana ia bermain sejak babak 16 besar hingga perempat final. 

Baca Juga: Jelang UEFA Nations League 2024-2025, Koeman Coret Bergwijn dari Skuad Belanda

Di Piala Dunia 2022, ia juga tampil sebagai starter dalam laga perempat final melawan Argentina di bawah asuhan pelatih Louis van Gaal.

Di sisi lain, Koeman membela pendiriannya dengan membedakan situasi Bergwijn dengan pemain Belanda lainnya, Georginio Wijnaldum, yang juga pindah ke Saudi namun tetap dipanggil ke timnas.

Menurut Koeman, Wijnaldum pindah ke Al-Ettifaq untuk mendapatkan waktu bermain setelah kehilangan tempat di Paris Saint-Germain. 

"Saya pikir Anda tidak bisa membandingkan kedua situasi ini," kata Koeman.

Koeman menegaskan bahwa kepindahan Bergwijn menunjukkan bahwa ambisi olahraganya tidak lagi menjadi prioritas utama, berbeda dengan Wijnaldum yang pindah untuk mempertahankan karier internasionalnya.

Dengan keputusan Koeman tersebut, masa depan Bergwijn di tim nasional Belanda tampak suram.

Kepindahannya ke Al-Ittihad senilai 21 juta euro diperkirakan menjadi akhir dari karier internasionalnya di bawah kepelatihan Koeman.

Sejauh ini, Bergwijn telah bermain untuk Belanda sejak 2018 dan menjadi bagian penting dari skuad dalam beberapa turnamen besar.

Dalam waktu dekat, Timnas Belanda dijadwalkan menghadapi Bosnia dan Herzegovina serta Jerman di ajang UEFA Nations League. 

Bergwijn, bersama Memphis Depay yang saat ini berstatus tanpa klub, dipastikan tidak akan masuk dalam skuad yang dipilih Koeman untuk pertandingan tersebut. 

Baca Juga: Bintang Australia Tegaskan Laga Lawan Timnas Indonesia Sangat Penting dan Wajib Dimenangi