PHNOM PENH, KOMPAS.TV- Gelaran ASEAN Para Games (APG) 2023 di Kamboja resmi dibuka Jumat (2/6/2023) kemarin. Hari ini, Sabtu (3/6), Kontingen Indonesia berpeluang raih medali emas perdana pada pesta olahraga multieven bagi atlet-atlet disabilas se Asia Tenggara itu.
Potensi medali emas itu datang dari cabang olahraga (cabor) para bulu tangkis nomor beregu yang berlangsung di Morodok Techo Badminton Hall. Sesuai jadwal, Fredy Setiawan dan kawan-kawan akan menghadapi Vietnam.
Jika menang, Indonesia akan menghadapi pemenangan antara Malaysia melawan Thailand untuk memperebutkan medali emas.
Baca Juga: Dwiska Afrilia Maharani Jadi Pembawa Bendera Kontingen Indonesia dalam Defile ASEAN Para Games 2023
"Mohon doanya. Inya Allah kita bisa membuka hari pertama dengan medali emas," kata manajer para bulu tangkis, Sapta Kunta Purnama dalam siaran pers NPC Indonesia, Sabtu.
Terpisah, Pelatih Muhammad Nurrachman menjelaskan, prediksi panjangnya jeda setiap pertandingan karena venue para bulu tangkis hanya memiliki tiga lapangan.
"Idealnya kan empat sampai lima lapangan. Kalau tiga berarti waktu tunggu untuk laga selanjutnya pasti panjang. Ini yang harus kami siasati," kata Nurrachman di Morodok Techo Badminton Hall.
Dengan hanya berjumlah tiga lapangan, lanjut dia, atlet dikhawatirkan menjadi jenuh karena menunggu waktu bertanding selanjutnya.
Kondisi itu dikhawatirkan mengganggu psikologi Leani Ratri Oktila dan kawan-kawan, termasuk fisik yang terkuras karena lama menunggu.
Cabor lain yang juga memulai pertandingan adalah para catur di Royal University of Phnom Penh. Atlet para catur Indonesia mengawali langkah dari babak pertama.
Beberapa atlet yang bertanding diantaranya Tirto dan Alfrets Dien bermain di nomor Men's Individual Rapid Chess PI. Kemudian trio Yadi Sopiyan, Indra Yoga, Prasetyo Fitriyanto di nomor Mens' Individual Rapid Chess VI-B1.
Baca Juga: Kontingen Indonesia Puji Pelayanan Kamboja dalam Penyelenggaraan ASEAN Para Games 2023
Sementara sejumlah cabor seperti para judo, para powerlifting, boccia, CP football, voli duduk, para swimming, dan para tenis meja hari ini menjalani manager meeting.
Adapun Kontingen Indonesia berkekuatan 268 atlet bakal berjuang memenuhi target 121 medali emas, 94 perak, dan 84 perunggu dengan mengikuti 12 cabang olahraga (cabor).
Ke-12 cabang olahraga itu adalah para-tletik, para-bulu tangkis, para-tenis meja, para-renang, angkat berat, blind judo, para-catur, bola voli duduk, sepak bola cp, boccia, bola basket kursi roda, dan goalball.
Penulis: Gading Persada
Sumber : NPC Indonesia
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.