JAKARTA, KOMPAS.TV - Wonderkid Barcelona Pedri mengaku pernah ditolak Real Madrid karena dianggap tidak cukup bagus untuk bermain di klub raksasa Spanyol tersebut.
Pedri sempat berlatih selama tiga hari bersama Real Madrid sebelum akhirnya ia diberitahu bahwa kemampuannya tak cukup untuk berkarier di Santiago Bernabeu.
"Saya pergi ke sana (ke Real Madrid) dan di beberapa hari pertama saya tidak bisa berlatih karena ada salju di lapangan," kata Pedri kepada El Partidazo de COPE dikutip dari Marca, Kamis (24/3/2022).
"Saya sempat berlatih tiga hari. Pertama, saya pikir mereka sedang bermain, dan mereka membawa saya bersama dengan tim B untuk berlatih," ucapnya.
"Dan pada akhirnya, mereka memberitahu saya bahwa saya tidak memiliki level yang cukup untuk berada di sana dan mereka meninggalkan saya untuk terus mencari (pemain lain)."
Baca Juga: Gaya Main Pedri Ingatkan Xavi pada Sosok Andre Iniesta
Pedri mengaku bahwa ditolak adalah hal yang sangat menyakitkan. Akan tetapi penolakan itu membuatnya semakin termotivasi.
Sekarang ia pun kini membela klub yang tak kalah besar dari Real Madrid yakni Barcelona.
Pemain berusia 19 tahun itu mengatakan sangat menikmati bermain di Camp Nou, sesuatu yang mungkin tidak akan terjadi jika dia dulu direkrut Real Madrid.
"Awalnya, Anda pasti tidak suka ditolak di mana pun, tetapi kemudian itu memotivasi Anda untuk berpikir bahwa jika mereka tidak menginginkan Anda, sekarang Anda harus bekerja keras sehingga sesuatu yang lain dapat datang di masa depan," lanjutnya.
"Sekarang saya berada di tempat yang saya inginkan (di Barcelona). Saya belum pernah bertemu orang yang mengatakan tidak kepada saya. Saya tidak ingat siapa dia. Saya akan mengatakan kepadanya bahwa sekarang saya menikmati diri saya di Barcelona," tutur Pedri.
Baca Juga: Pedri Menangkan Penghargaan Kopa Trophy 2021
Pedri juga mengaku sangat senang dengan kemenangan 4-0 atas El Real di laga El Clasico akhir pekan lalu.
Tetapi ia menjelaskan, perayaan kemenangan itu telah usai dan fokusnya sekarang bersama Timnas Spanyol.
Saat ini, kata Pedri, seluruh pemain Spanyol melupakan sejenak rivalitas klub demi membawa La Furia Roja meraih hasil terbaik.
"Ketika Anda menang 4-0 melawan musuh bebuyutan Anda, Anda akan merayakannya seperti itu karena Anda mendapatkan kegembiraan yang luar biasa," tambah Pedri .
“Itu adalah pertandingan yang tak terlupakan, tetapi sekarang kami berada di tim nasional (Spanyol) dan kami semua adalah tim. "
"Di sini kami terlihat sama dan tertawa dengan cara yang sama. Kami tidak ragu dengan itu. Kami adalah tim dan kami ingin menang bersama," tegasnya.
Spanyol dijadwalkan akan menghadapi laga uji coba melawan Albania dan Islandia di jeda internasional pekan ini.
Baca Juga: Barcelona Bungkam Real Madrid di Bernabeu, Xavi: Soal Juara, Mungkin Kami Terlambat
Sumber : Marca
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.