Koeman sendiri ikut serta dalam perdebatan sengit tersebut. Tetapi, pelatih asal Belanda tersebut tak mau larut dalam kekesalani itu.
Buktinya, Barcelona mampu menambah dua gol di babak kedua saat bermain dengan 10 pemain.
Sebelumnya, mereka sudah unggul lebih dulu lewat gol Ansu Fati di menit ke-11.
Baca Juga: Manchester United Sulit Datangkan Sancho, Dembele dan Cavani Jadi Alternatif
Dua gol lainnya tercipta berkat torehan bunuh diri Lucas Olaza di menit e-51 dan Sergi Roberto kala laga mau berakhir.
“Anda bisa berdebat apakah itu seharusnya kartu kuning atau tidak. Itu adalah hukuman yang berat. Sangat sulit menjadi wasit,” ujar Koeman dikutip dari Marca.
“Itu adalah keputusan yang tak perlu dibahas. Lebih penting membicarakan bagaimana bermain dengan kekurangan satu orang. Saya bangga dengan apa yang tim tunjukkan di laga ini,” tambahnya.
Baca Juga: Hasil Drawing Liga Champions 2020/2021: Dua Grup Pertemukan Raksasa Spanyol dan Italia
Koeman pun menegaskan Messi dan Fati menjadi kunci penyerangan timnya sehingga mampu meraih kemenangan.
“Seperti halnya seluruh tim, mereka berdua sangat bagus. Leo banyak bekerja tanpa bola,” tutur pria yang sebelumnya merupakan pelatih timnas Belanda tersebut.
Bagi Barcelona, poin penuh ini menjadi yang kedua mereka raih pada La Liga musim ini. Klub Katalan itu kini menduduki tempat kelima klasemen sementara.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.