A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Tukang Bakso Cuanki yang Ludahi Semangkuk Pesanan Dapat Ajian Penglaris dari Dukun di Garut

Kompas TV nasional kriminal

Tukang Bakso Cuanki yang Ludahi Semangkuk Pesanan Dapat Ajian Penglaris dari Dukun di Garut

Kompas.tv - 26 Juni 2020, 19:21 WIB
tukang-bakso-cuanki-yang-ludahi-semangkuk-pesanan-dapat-ajian-penglaris-dari-dukun-di-garut
Tangkapan layar CCTV yang memperlihatkan seorang pedagang bakso cuanki diduga meludahi dagangannya Senin (22/6/2020) (Sumber: Istimewa)
Penulis : Johannes Mangihot

JAKARTA, KOMPASTV – WS (21), tukang bakso cari uang jalan kaki (cuanki) akhinya buka mulut terkait aksinya yang viral di media sosial.

WS mengaku aksi meludahi bakso yang disajikan agar dagangannya laris manis atau dikenal dengan mendatangkan penglaris.

WS menjelaskan cara tersebut didapat dari seorang guru spiritual atau dukun berinisal J di Singaparna, Garut, Jawa Barat.

Baca Juga: Diamankan Polisi, Terungkap Motif Tukang Bakso Ludahi Mangkok Pembelinya

Kapolsek Kembangan, Kompol Imam Irawan menjelaskan saat pemeriksaan WS mengaku agar dapat penglaris, sang dukun menyuruh WS untuk meludahi semangkuk bakso pensanan pelanggan.

Setelah mendapat ajian untuk dagangan laris manis WS pun mempraktikannya setelah kembali ke Jakarta.

Ajian itu dipraktikkan WS pada Senin (22/6/2020) sekitar pukul 17.53 WIB di Komplek Unilever Meruya Selatan, Kembangan. Aksi meludahi mangkuk pun viral di media sosial.

Namun bukan mendapat pelanggan, aksi menjijikkan itu membuat WS berurusan dengan polisi. 

Baca Juga: Terekam CCTV, Aksi Pencurian Oleh Seorang Tukang Bakso

"Pelaku meludahi mangkuk bakso tersebut sesuai dengan ajaran yang dipelajari pelaku dari gurunya pada saat berada di kampungnya daerah Garut Singaparna. Kurang lebih satu minggu yang lalu, amalan tersebut dilaksanakan pada saat pertama kali jualan setelah kembali dari kampung," ujar Imam, Jumat (26/6/2020). Dikutip dari Kompas.com.

Imam menjelaskan WS telah menjalani pemeriksaan di Polsek Kembangan pada Kamis (25/6/3030) kemarin. Pemeriksaan WS didasari rekaman CCTV yang viral di media sosial.

Imam menambahkan pihaknya sudah melaporkan kasus ini ke Polres Metro Jakarta Barat.

WS disebut akan menjalani pembinaan. Sebab, hingga saat ini korban belum juga melapor ke pihak kepolisian.

Baca Juga: Viral Nasabah Mengadu ke Hotman Paris Uang Deposito dari Tahun 89 Tak Bisa Ditarik, Ini Kata BCA

"Iya nanti kami lagi mau gelarin dulu di tingkat Polres gimana. Kalau prediksi, kami lakukan pembinaan saja, enggak ada korban enggak ada pelapor hanya merespons situasi viral saja," ujar Imam.

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x

A PHP Error was encountered

Severity: Core Warning

Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))

Filename: Unknown

Line Number: 0

Backtrace: