Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
JAKARTA, KOMPAS.TV - Hari ini (04/14/20) Presiden Jokowi menggelar Sidang Kabinet dari Istana Bogor membahas Kebijakan Ekonomi Saat Pandemi Corona.
Ada beberapa poin yang disebutkan oleh Presiden Jokowi, yang paling ditekankan adalah soal refocusing dan re-alokasi anggaran.
Seluruh kementerian, lembaga dan Pemerintah Daerah menyisir ulang kembali APBN dan APBD nya.
Jokowi meminta semua untuk memangkas anggaran belanja yang tidak prioritas, potong rencana belanja yang tidak mendesak, seperti perjalanan dinas maupun rapat-rapat.
Semua anggaran diharapkan bisa difokuskan untuk penanganan covid-19. Baik dibidang kesehatan maupun penanganan dampak sosial ekonomi.
Jokowi menyebutkan ada 3 priortitas, kesehatan khususnya covid-19, jaring pengaman sosial dan stimulus ekonomi untuk pelaku UMKM dan pelaku usaha.
Selain itu Jokowi juga menyorot beberapa daerah yang APBD nya masih berjalan seperti biasa tanpa ada anggaran untuk penanganan covid-19.
Ada 103 daerah yang belum menganggarkan jaring pengaman sosial dan ada 140 daerah yang belum menganggarkan pengamanan dampak ekonomi.
Bahkan Jokowi menyebutkan ada 34 daerah yang belum melaporkan data anggaran.
Ia meminta Mendagri dan Menkeu untuk menegur dan membuatkan pedoman bagi pemerintah daerah untuk melakukan re-alokasi anggaran.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.