A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 238

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Kurangi Antrian, Presiden Jokowi Minta Layanan Tranportasi Umum Terus Beroperasi

Kompas TV nasional berita kompas tv

Kurangi Antrian, Presiden Jokowi Minta Layanan Tranportasi Umum Terus Beroperasi

Kompas.tv - 16 Maret 2020, 16:08 WIB
Penulis : Reny Mardika

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Jokowi secara tegas belum terpikir untuk melakukan kebijakan lockdown terkait virus corona, hal ini disampaikan melalui konferensi pers di Istana Bogor (16/03/2020).

Meski langkah untuk mengurangi tingkat penyebaran COVID-19 terus ditingkatkan, Presiden Jokowi meminta pemerintah pusat dan daerah agar tetap mempertahankan pelayanan kebutuhan masyarakat baik itu urusan kebutuhan pokok, layanan kesehatan, juga layanan-layanan lainnya.

Jokowi menegaskan terkait layanan transportasi harus terus disediakan oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dengan beberapa catatan.

"Meningkatkan tingkat kebersihan moda transortasi tersebut, baik kereta api, bus kota, MRT, LRT, bus trans, yang penting bisa mengurangi tingkat kerumuman, mengurangi antrian dan mengurangi tingkat kepadatan orang dalam moda transportasi tersebut. Sehingga kita menjaga jarak." kata Presiden Jokowi.

Selain itu, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh pemerintah daerah terkait langkah untuk menghambat penyebaran virus corona adalah kebijakan dari pusat. 

Presiden juga meminta agar kebijakan bekerja, belajar, dan ibadah dari rumah harus terus digencarkan.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x