A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Pasien Meninggal di Cianjur Negatif Corona, Kemenkes Cari Penyebab Kematian

Kompas TV nasional indonesia update

Pasien Meninggal di Cianjur Negatif Corona, Kemenkes Cari Penyebab Kematian

Kompas.tv - 3 Maret 2020, 17:36 WIB

KOMPAS.TV - Kementerian kesehatan memastikan seorang pasien asal Bekasi yang meninggal di Cianjur, Jawa Barat, negatif Virus Corona.

Hingga kini Kementerian Kesehatan sedang mencari penyebab pasti kematian.

Kepastian ini disampaikan Sekretaris Dirjen Pencegahan dan Pengendalian penyakit Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto yang telah ditunjuk sebagai juru bicara penanganan virus corona di Indonesia.

Baca Juga: Pegawai Telkom Meninggal di Cianjur Bukan Karena Virus Corona

Pasien ini dinyatakan negatif virus corona untuk memastikan penyebab pasti kematian pasien asal Bekasi di Cianjur masih akan ditanyakan ke pihak rumah sakit yang menangani.

Jenazah warga Bekasi yang negatif corona sempat dirawat diruang isolasi Rumah Sakit Dokter Hafiz Cianjur Jawa Barat.

Pihak keluarga langsung membawa pasien ke rumah duka di Bekasi, Jawa Barat.

Menurut keterangan pihak rumah sakit, awalnya pasien akan dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Pasien suspect corona warga Bekasi yang dirawat di RSDH Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia Selasa (3/3/2020) pagi tadi.

Baca Juga: Pasien Suspect Virus Corona Meninggal di Cianjur, Begini Penjelasan Dinkes

Sementara itu pihak rumah sakit masih menunggu uji lab, namun dipastikan saat ini pasien suspect corona dilihat dari gejala-gejala yang diderita dan riwayat pasien yang sebelumnya sempat ke Malaysia.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, mengimbau masyarakat Kota Bekasi tidak khawatir dengan perkembangan kasus virus corona.  

Pemerintah Kota Bekasi terus berupaya melakukan langkah antisipasi agar penyebaran virus corona tidak masuk ke Kota Bekasi.

Menurut Wali Kota Bekasi Dinas Kesehatan Kota Bekasi mencatat, saat ini ada 18 orang warga Kota Bekasi yang masih dalam pemantauan di puskesmas yang tersebar di wilayah Bekasi dan masih menunggu hasil uji lab.

Baca Juga: Wabah Corona, Masker dan Hand Sanitizer di Malang Langka

Sementara itu, dinas kesehatan juga sudah berkoordinasi dengan rumah sakit rujukan agar warga Kota Bekasi yang negatif corona mendapat pelayanan khusus.

Dinas Kesehatan juga akan mengecek rumah sakit mitra bekasi yang disebut sempat menjadi tempat rawat inap pasien yang meninggal di Rumah Sakit Cianjur.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x