A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Banjir Kampar Masih Menggenangi Pemukiman Warga, Aktivitas Perekonomian Lumpuh

Kompas TV nasional kompas siang

Banjir Kampar Masih Menggenangi Pemukiman Warga, Aktivitas Perekonomian Lumpuh

Kompas.tv - 31 Desember 2019, 14:08 WIB
Penulis : Aleksandra Nugroho

Banjir setinggi satu meter, masih merendam permukiman warga di Desa Buluh Cina, Kabupaten Kampar, Riau.
Berbagai kesulitan dihadapi warga karena lamanya banjir yang merendam rumah serta akses jalan penghubung antar desa.

Lamanya banjir membuat warga cukup kesulitan karena lumpuhnya aktivitas warga akibat banjir yang masih terjadi. Ketinggian banjir rumah warga rata-rata masih mencapai satu meter, sehingga menyulitkan mereka keluar rumah.

Banyaknya warga yang masih bertahan di rumah yang terendam banjir, mulai membuat mereka diserang berbagai penyakit. Warga mengeluhkan demam, diare, dan gatal-gatal. namun, minimnya posko kesehatan membuat warga sulit berobat. Satu-satunya posko yang ada, hanya di kantor desa. Warga pun harus melintasi derasnya arus sungai untuk bisa pergi berobat.
Warga meminta agar petugas kesehatan dapat mendirikan posko kesehatan di lokasi yang masih tergenang banjir.

Tak sedikit warga yang tetap bertahan di rumah masing-masing.
mereka terpaksa memodifikasi rumah dengan membuat dipan, di dekat atap, agar kaki tak terendam.
Namun banjir, melumpuhkan aktivitas perekonomian warga.
Meski bantuan bahan pokok telah disalurkan, tak mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Meski dapur umum sudah didirikan oleh BPBD Kampar, namun warga juga berharap agar posko kesehatan juga didirikan di lokasi yang sama. 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x