JAKARTA, KOMPAS.TV - Irjen (Purn) Aryanto Sutadi sampaikan pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang meminta maaf karena belum bisa memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Irjen (Purn) Aryanto Sutadi sebagai Penasihat Kapolri dan untuk kasus tewasnya bos rental yang ditembak anggota TNI AL dalam dialog Sapa Indonesia Pagi Kompas TV yang mengangkat tema ‘Jangan Kendor Tangani Kasus Bos Rental Tewas Didor’ di Kompas TV, Jumat (10/1/2025).
“Saya mengucapkan mohon maaf, sama melanjutkan (pesan) Pak Kapolri ya mohon maaf karena belum bisa memberikan perlindungan yang maksimal pada masyarakat,” ucap Aryanto.
“Kesempatan ini juga, saya menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga yang wafat,” ujarnya.
Baca Juga: LPSK Khawatir Kasus Penembakan Bos Rental Satu Sindikat, Ini Alasannya
Selain itu, Aryanto menambahkan, Kapolri juga telah merespons cepat dengan memutasi langsung Kapolsek yang disebut menolak membantu ke Yanma.
“Dalam kasus ini Bapak Kapolri sudah menyatakan, menurut hemat saya, beliau betul-betul sangat cepat tindakannya,” ujar Aryanto
“Yang pertama kali kemarin buktinya si Kapolsek itu kan kemudian sudah di mutasi, di mutasinya ke Yanma,” ujarnya.
Baca Juga: LPSK Beri Perlindungan Keluarga Bos Rental yang Tewas Ditembak Anggota TNI AL, Khawatir Sindikat
Sebelumnya diberitakan bos rental mobil ditembak oleh Anggota TNI AL di rest area kilometer 45 tol Tangerang-Merak. Akibat penembakan tersebut, bos rental tersebut tewas.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.