JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kehadiran siklon tropis Trami yang bisa berdampak pada kondisi cuaca di beberapa wilayah Indonesia.
Berdasarkan pantauan pada Selasa (22/10/2024), siklon ini pertama kali terdeteksi di koordinat 14,5 derajat LU-126 derajat BT, Laut Filipina.
Prakirawan Pusat Peringatan Dini Siklon Tropis BMKG Agus Salim mengatakan siklon Trami memiliki kecepatan angin maksimum 75 kilometer per jam dengan tekanan udara minimum 990 hPa.
Baca Juga: Ada Bibit Siklon Tropis 94W, BMKG Prediksi Wilayah Ini Hujan Lebat dalam 24 Jam ke Depan
"Tetap waspada untuk kemungkinan potensi cuaca ekstrem. Masyarakat diimbau terus melakukan monitoring perkembangan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG," jelas Agus, Rabu (23/10/2024), dikutip dari Kompas.com.
BMKG mencatat delapan wilayah yang berpotensi mengalami angin kencang, meliputi pesisir timur Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur, Selat Makassar bagian Utara, Laut Sulawesi, Laut Maluku, Laut Halmahera, Sulawesi Utara, dan Maluku Utara.
Selain angin kencang, sembilan wilayah diprediksi akan mengalami gelombang tinggi 1,25-2,5 meter, yaitu Selat Makassar bagian utara, Laut Sulawesi, perairan Kepulauan Sangihe-Talaud, perairan Kepulauan Sitaro-Bitung, Laut Maluku, perairan utara Halmahera, Laut Halmahera, Samudra Pasifik utara Halmahera-Papua Barat.
Agus melanjutkan, dalam 48 jam ke depan, Trami diprediksi akan meningkat menjadi siklon tropis kategori dua dengan kecepatan angin maksimum mencapai 102 kilometer per jam.
Baca Juga: BMKG: Seluruh Wilayah Jakarta Diprediksi Diguyur Hujan Ringan Malam Ini
Kondisi ini diperkirakan akan bertahan hingga 28 Oktober 2024 di Laut China Selatan sebelum melemah saat mencapai daratan Vietnam.
Meski siklon Trami diprediksi bergerak menjauhi Indonesia ke arah barat laut menuju Pulau Luzon, Filipina, BMKG tetap mengimbau masyarakat di wilayah terdampak untuk waspada.
BMKG akan terus memperbarui informasi terkait perkembangan siklon tropis Trami dan dampaknya terhadap kondisi cuaca di Indonesia.
Masyarakat yang beraktivitas di wilayah terdampak diharapkan mengutamakan keselamatan dan mengikuti arahan dari otoritas setempat.
Berikut dampak yang disebabkan siklon tropis Trami di beberapa wilayah Indonesia berdasarkan keterangan Prakirawan Pusat Peringatan Dini Siklon Tropis BMKG Agus Salim:
1. Angin Kencang
2. Gelombang Tinggi (1,25 - 2,5 meter)
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.