JAKARTA, KOMPAS.TV - Orang tua Pegi Setiawan alias Perong menyambangi Polda Jabar untuk mengunjungi anaknya yang tengah ditahan sebagai tersangka kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, pada hari ini, Selasa (4/6/2024).
Usai menjengung sang putra, ibu Pegi, Kartini lebih banyak menangis saat ditanyai awak media.
Ia hanya kembali menegaskan bahwa anaknya bukanlah pelaku dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.
"Saya merasa sakit, karena anak saya tidak pernah melakukan kejahatan itu," kata Kartini, usai menjenguk Pegi, Selasa.
Ia pun hanya berharap anaknya tersebut dapat segera dibebaskan dari tahanan, mengingat Pegi menurutnya tidak bersalah dalam kasus tersebut.
Terlebih Pegi merupakan tulang punggung keluarga. Kartini menyebut sempat berbincang dengan putranya saat membesuk di tahanan.
Ia mengatakan, Pegi hanya meminta doa agar kasus yang menyeretnya dapat segera berakhir.
"Pegi ngomong, mamah sabar dan tawakal, mamah doain aja biar aa cepat bebas," ujar Kartini.
Baca Juga: Kuasa Hukum Pegi Meminta Polisi Segera Membebaskan Pegi Setiawan: Itu Kekeliruan
Sementara itu, Ayah Pegi, Rudi Irawan mengungkapkan, kondisi anaknya selama ditahan.
"Sehat, Alhamdulillah. Anak anak sehat semua," kata Rudi, dikutip dari Tribun Jabar.
Rudi mengaku pada pertemuan itu ia tak mengobrol banyak dengan Pegi.
Namun ia mengatakan hanya memberikan dukungan terhadap anaknya tersebut.
Diberitakan sebelumnya, kasus pembunuhan Vina terjadi di Cirebon pada 27 Agustus 2016 silam.
Vina dibunuh oleh sejumlah anggota geng motor di Jalan Raya Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Ia ditemukan tak bernyawa bersama kekasihnya, Eky.
Dalam kasus tersebut sudah terdapat delapan orang yang telah diadili, dan tiga pelaku lainnnya masuk dalam daftar orang pencarian (DPO).
Terbaru, Polisi menangkap salah satu DPO, bernama Pegi Setiawan pada Selasa, 21 Mei 2024 di Bandung. Pegi saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
Baca Juga: Kasus Vina Cirebon, Ibu Pegi Setiawan Minta Bantuan Jokowi: Bebaskan Anak Saya, Dia Tak Bersalah
Sumber : Kompas TV/Tribun Jabar.
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.