JAKARTA, KOMPAS.TV- Mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap komunikasi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) berbuah rekomendasi yang definif untuk dirinya dan Emil Dardak di Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2024.
Hal tersebut disampaikan Khofifah Indar Parawansa merespons Pilgub Jawa Timur yang berlangsung pada November 2024.
“PDI-P masuk klaster kedua, saya sudah ketemu sama Pak Sahid Abdullah, Ketua PDI Jawa timur ya. Kita sedang memaksimalkan berkomunikasi sampai turunnya rekomendasi, sama,” ujar Khofifah.
“Jadi kalau sekarang komunikasi-komunikasi terbangun, tapi tentu kita berharap bahwa itu akan terwujud dalam rekomendasi secara definitif, misalnya adalah Khofifah-Emil (untuk Pilgub Jawa Timur) kira-kira seperti itu,” tambahnya.
Baca Juga: PKB soal Dewan Pertimbangan Agung: akan Sangat Menguras Anggaran
Sebab menurut Khofifah, kepemimpinan yang dijalankannya bersama Emil Dardak untuk Jawa Timur sejauh ini berjalan baik dan produktif.
“Mudah-mudahan akan diberi kesempatan tetap bersama Mas Emil (Emil Dardak), saya merasa nyaman dan produktif bersama Mas Emil lima tahun kemarin,” ucap Khofifah.
Kemudian dalam keterangannya, Khofifah juga berharap partai-partai politik yang sudah memberikan rekomendasi atau dukungan bagi dirinya dan Emil Dardak tetap kompak.
“Kita berharap bahwa empat partai pengusung ini kompak,” kata Khofifah, dikutip dari laporan jurnalis KompasTV.
Sebab, kata Khofifah, dirinya memang membangun mutual understanding dengan 3 klaster untuk menghadapi pertarungan di Pilgub Jatim.
Baca Juga: Jokowi soal Jabatan di Dewan Pertimbangan Agung: Saya Itu Masih Jadi Presiden, Masih 6 Bulan Lagi
“Klaster satu adalah partai-partai yang sudah memberikan surat rekomendasi, klaster satu ini ada Gerindra, Golkar, ada Demokrat, PAN,” jelas Khofifah.
“Kemudian klaster dua, klaster dua ini partai-partai yang sudah membangun komunikasi, ada PDI-P, ada PPP, ada PSI. InshaAllah dalam waktu sangat dekat PPP akan menyampaikan rekomendasinya. Berikutnya, partai-partai mungkin dalam pengembangan komunikasi berikutnya itu klaster ketiga,” tambah dia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.