Kompas TV nasional peristiwa

Jokowi Pimpin Ratas Bahas Penanganan Pengungsi Erupsi Gunung Ruang

Kompas.tv - 3 Mei 2024, 17:19 WIB
jokowi-pimpin-ratas-bahas-penanganan-pengungsi-erupsi-gunung-ruang
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat terbatas dengan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jumat (3/5/2024). (Sumber: BPMI Setpres)
Penulis : Dina Karina | Editor : Edy A. Putra

Baca Juga: Gunung Ruang Erupsi hingga Semburkan Asap Setinggi 2 Km, 3.000 Pengungsi Butuh Bantuan

Untuk diketahui, Gunung Ruang yang ada di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, mengalami erupsi sejak tanggal 16 April 2024.

Pemerintah pun telah melakukan evakuasi terhadap ribuan warga yang berada di sekitar Gunung Ruang.

Sementara itu, Kementerian Perhubungan menyatakan Bandara Sam Ratulangi (Samrat) Manado, Sulawesi Utara, masih belum aman untuk pesawat udara beroperasi.

Sehingga bandara akan tetap ditutup hingga Jumat (3/5/2024) pukul 18.00 Wita. 

“Bandara Sam Ratulangi masih terdampak, karena Poligon sebaran abu vulkanik Gunung Ruang menunjukkan bahwa Bandara Sam Ratulangi masuk dalam area sebaran, dan menurut AirNav Cabang Manado, hal tersebut belum cukup safety bagi pesawat udara yang beroperasi,” kata Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado Ambar Suryoko, Kamis (2/5), seperti dikutip dari Antara.

“Maka masih ditutup sampai besok (hari ini) hingga pukul 18.00 Wita. Status operasional bandara akan berubah-ubah menyesuaikan kondisi terkini,” tambahnya.

Baca Juga: Bulog Mulai Bagikan Bantuan Pangan Beras Tahap II April-Juni

Ia menyampaikan, pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap situasi Gunung Ruang dan dampaknya terhadap bandara-bandara di sekitar.

Pemantauan itu dilakukan bekerja sama dengan para pemangku kepentingan demi memastikan keselamatan penerbangan.

Jika kondisi belum berubah, penutupan bandaran akan diperpanjang. Ia berharap masyarakat bisa memaklumi kebijakan yang diambil. Lantaran penyebab penutupan bandara adalah bencana alam.


 




Sumber : KOMPAS TV, Antara




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x