JAKARTA, KOMPAS.TV - Korlantas Polri mengatakan, selama arus mudik Lebaran 2024, sebanyak 4.027 kendaraan terekam kamera tilang elektronik (ETLE) telah melanggar ganjil genap.
Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan mengatakan, nantinya, surat tilang elektronik akan dikirim setelah 16 April 2024.
“Penerapan ganjil genap yang tercapture dari kamera pengawas terdapat 4.027 yang melanggar ganjil genap dan sudah kita kirim surat konfirmasi setelah tanggal 16, ada 1.534 alamat yang sudah kita kirim, serta ada lima yang sudah konfirmasi online,” kata Kakorlantas Polri, Kamis (11/4/2024) dikutip dari laman humas.polri.go.id.
Baca Juga: Jadwal KRL Solo-Jogja Hari Ini 12 April 2024 dan Selama Libur Lebaran 2024, Cek Jam Keberangkatan
Dikutip dari laman resmi ETLE Korlantas Polri, cara cek status kendaraan terkena tilang elektronik atau tidaknya sebagai berikut: Akses laman
1. https://etle-pmj.info/id/check-data Masukkan nomor plat kendaraan, nomor mesin, dan nomor rangka sesuai Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK)
2. Setelah memasukkan seluruh data tersebut, klik tombol "Cek Data" dan sistem akan mencari informasi sesuai data yang diinputkan.
3. Nantinya, sistem akan memunculkan data kendaraan yang dimasukkan tersebut. Apabila tidak ada pelanggaran yang tercatat, maka akan muncul keterangan "No data available".
4. Sementara itu, kendaraan yang tercatat melakukan pelanggaran lalu lintas dan tertangkap kamera ETLE atau tilang elektronik, akan muncul catatan waktu, lokasi, tipe pelanggaran, dan status.
Pemilik kendaraan yang tercatat melakukan pelanggaran lalu lintas akan memperoleh surat konfirmasi dari petugas, dan wajib melakukan konfirmasi.
Baca Juga: Jadwal Ganjil Genap, One Way, Contraflow Arus Balik Lebaran 2024, Mulai 12 April
Konfirmasi pelanggaran bisa dilakukan secara online lewat laman resmi https://etle-korlantas.info/id/confirm, maksimal selama 8 hari dari terjadinya pelanggaran.
Pemilik kendaraan yang tidak melakukan konfirmasi pelanggarannya, maka bisa mengakibatkan pemblokiran STNK sementara.
Pembayaran denda tilang elektronik bisa dilakukan melalui transfer bank yang tersedia dengan kode billing atau virtual account.
Terkait dengan sanksi dari tilang elektronik, mengacu pada Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
Menjelang arus balik lebaran 2024 Korlantas Polri juga telah menyiapkan beberapa rekayasa lalu lintas dan pembatasan diantaranya Oneway, Contraflow, Ganjil Genap, Pembatasan kendaraan sumbu III dan Safety Car.
Aan mengatakan akan melakukan oneway dari KM 414 Gate Tol Kalikangkung hingga KM 72 Tol Jakarta – Cikampek dan dilanjutkan rekayasa berupa contraflow hingga KM 47.
Baca Juga: Jadwal Rekayasa Lalu Lintas GT Kalikangkung, Cikampek, Japek Arus Balik Lebaran 2024
“Kemudian untuk rekayasa lalu lintas yang akan kita lakukan pada saat arus balik oneway dari KM 414 Kalikangkung sampai dengan KM 72 Jakarta – Cikampek setelah itu kita melakukan contra flow sampai dengan KM 47,” kata Kakorlantas Polri di Kantor Jasa Marga KM 70, Kamis (11/4/2024)
Untuk penerapan ganjil genap tetap diberlakukan saat arus balik, serta pembatasan operasional sumbu III ke atas juga akan diterapkan.
“Pembatasan barang juga tetap akan kita lakukan sampai dengan tanggal 16 kemudian ganjil genap juga akan dilakukan pada saat arus balik,” ungkapnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.