Jubir TPN Yakin Mahfud Akan Kuasai Debat Cawapres Kedua Pilpres 2024 Besok: Beliau Berpengalaman

JAKARTA, KOMPAS.TV - Juru bicara (jubir) Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Roby Muhamad, meyakini Mahfud akan menguasai debat cawapres kedua Pilpres 2024 yang akan digelar pada Minggu (21/1/2024).  

Menurut dia, Mahfud akan memaparkan gagasannya, terutama ihwal masalah lingkungan hidup, dengan segudang pengalamannya selama ini.

Debat cawapres nanti akan mengangkat tema-tema krusial seperti pembangunan berkelanjutan, pengelolaan sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, serta kehidupan masyarakat adat dan desa.

Baca Juga: KPU Perbaiki Koordinasi Paslon di Debat Keempat Pilpres 2024

"Latar belakang dan pengalaman beliau yang mendalam di bidang hukum juga akan menjadi landasan yang kuat dalam menangani isu-isu lingkungan hidup," kata Roby kepada wartawan, Jumat (18/1/2024).

Dia menyebut Mahfud juga sangat berpengalaman dalam adu ide, berdiskusi, dan bertukar pikiran.

Bahkan, cawapres nomor urut 3 itu, kata dia, juga sudah menampung aspirasi masyarakat setelah melakukan blusukan ke berbagai wilayah Indonesia. 

Ia menambahkan, pasangan Ganjar-Mahfud juga akan berkomitmen untuk mempercepat terwujudnya lingkungan hidup yang berkelanjutan melalui ekonomi hijau dan biru.

"Di dalam misi ini ada 19 program yang konkret untuk mewujudkan kelestarian lingkungan. Misalnya, penerapan Environmental, Social, Governance (ESG) dalam pengambilan keputusan, atau ekonomi sirkuler," ujarnya.

Debat cawapres kedua akan diadakan di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, pada Minggu (21/1/2024) mulai pukul 19.00 WIB.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah memutuskan 11 nama panelis dalam debat cawapres kedua Pilpres 2024. 

Berikut daftar 11 panelis debat cawapres kedua:

1. Prof. Dr. Ir. Abrar Saleng, S.H, M.H (ahli hukum agraria dan sumber daya alam, Universitas Hasanuddin).

2. Dr. Arie Sujito, SP M.Si, (sosiolog pedesaan/dosen Fisipol UGM).

3. Prof. Dr. Arif Satria, SP. MSi (ahli ekologi politik dan kebijakan pengelolaan sumber daya alam, rektor Institut Pertanian Bogor).

4. Dewi Kartika (ahli agraria/sekretaris jenderal Konsorsium Pembaruan Agraria).

5. Fabby Tumiwa (ahli transisi energi/direktur eksekutif Institute Presedential Services Reform).

6. Prof. Dr. Ir. Haryadi Kartodihardjo, MS (ahli sumber daya alam dan lingkungan hidup/guru besar Fakultas Kehutanaan dan Lingkungan Institut Pertanian Bogor).

7. Prof. Dr. Ir. Ridwan Yahya, M.Sc, (ahli kehutanan dan lingkungan hidup/guru besar teknologi hasil hutan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu).

8. Rukka Sombolinggi, SP, M.A (sekretaris jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara/ahli masyarakat adat).

9. Prof. Sudharto, P. Hadi, Ph.D, (pakar manajemen lingkungan/rektor Universitas Diponegoro 2010-2015).

Baca Juga: Isu Energi jadi Tema Debat Keempat Cawapres, Apa Saja yang Ditawarkan Para Paslon?

10. Prof. Dr. Sulistiyowati Irianto, M.A, (guru besar antropologi hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia).

11. Ir. Tubagus Furqon Sofhani, M.A, Ph.D (ahli perencanaan wilayah dan perdesaan Institut Teknologi Bandung).