RK dan AHY Terpental dari Bursa Bakal Cawapres Ganjar, PPP Yakin Kans Sandiaga Dipilih Kian Besar

JAKARTA, KOMPAS TV - Juru bicara (Jubir) DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Acmad Baidowi meyakini nama kadernya, Sandiaga Uno dipilih menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 kian besar. 

Hal ini menanggapi pernyataan Ketua DPP PDI Perjuangan atau PDIP Puan Maharani yang menyatakan nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Waketum Partai Golkar Ridwan Kamil atau RK dicoret dari daftar nama bacawapres Ganjar. 

"Iya, alhamdulillah berarti memang ikhtiar, usaha kami dengan komitmen kami semakin mendekati kenyataan (Sandiaga menjadi bakal cawapres Ganjar)," kata pria yang karib disapa Awiek saat dihubungi, Selasa (19/9/2023).

Baca Juga: Puan: Nama AHY dan Ridwan Kamil Sudah Tak Masuk Radar Bakal Cawapres Ganjar

Meski begitu, kata Awiek, pihaknya tidak mau mendahului keputusan pimpinan partai politik (parpol) pengusung Ganjar Pranowo untuk menentukan bakal cawapres Ganjar. 

Menurut dia, penentuan cawapres Ganjar akan diputuskan oleh para pimpinan partai politik, PDIP, PPP, Hanura dan Perindo.

"Sekali lagi kami tidak bisa mendahului karena semuanya tergantung keputusan pimpinan partai politik untuk menentukan siapa calon wakilnya Pak Ganjar Pranowo, namun demikian setidaknya peluangnya makin besar," kata Awiek.

Sebelumnya, nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY sudah tak lagi masuk dalam radar bakal cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Salah satu alasannya, karena partai berlambang bintang mercy itu sudah mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. 

Hal itu dikatakan Ketua DPP PDI Perjuangan atau PDIP Puan Maharani usai menghadiri acara Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) 2023 Nahdlatul Ulama (NU), Senin (18/9/2023).

"Muncul namanya Mas AHY (jadi bakal cawapres) namun karena Demokrat sudah memutuskan untuk pindah atau menentukan dengan Mas Prabowo (Subianto) ya tentu saja sepertinya tidak mungkin," kata Puan. 

Baca Juga: Puan Ungkap Soal Tokoh NU Jadi Bakal Cawapres Ganjar: Mungkin Pak Mahfud

Selain itu, kata Puan, nama Ridwan Kamil atau RK juga telah terdepak dari pertimbangan partai berlambang banteng moncong putih tersebut.