Baca Juga: Survei Litbang Kompas: PDIP dan Gerindra Tertinggi, PKB Harus Waspada dengan Golkar dan Demokrat
Sedangkan wilayah yang kurang mendapat pemilih yakni Jabar (11,4 persen), Banten (11,9 persen) dan Sulawesi (16,9 persen).
Untuk Partai Gerindra, wilayah pemilih tertinggi berada di DKI Jakarta (33,1 persen), Jabar (17,0 persen), Banten (15,3 persen).
Wilayah yang pemilih Gerindra kurang yakni Sulawesi (4,4 persen), Kalimantan (5,9 persen) dan Bali Nusa Tenggara (7,2 persen).
Golkar Menang di Bali Nusa Tenggara, Sumatera dan Jabar.
Sedangkan daerah dengan pemilih Golkar yang kecil berada di wilayah DKI Jakarta, Jateng DIY dan Kalimantan.
"Di Bali Nusa Tenggara itu unggul PDIP, Golkar dan Demokrat, Kalimantan unggul PDIP, Perindo dan PPP. Di Sulawesi itu PDIP, Nasdem dan Demokrat, di Maluku Papua unggul PDIP, Gerindra dan Nasdem," ujar Djayadi.
Survei ini mengambil 1.220 responden dengan wawancara tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Baca Juga: Hasil Survei LSI Agustus 2023: AHY, Sandiaga, Erick Thohir dan Ridwan Kamil Cawapres Favorit
Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara acak sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check).
Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
Margin of error dari 1.220 responden tersebut sebesar +/-2.9 pesen pada tingkat kepercayaan 95 persen dengan asumsi simple random sampling.
Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.