JAKARTA, KOMPAS.TV - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terkait persoalan hukum yang terjadi belakangan ini.
Salah satunya mengenai kasus korupsi menara BTS 4G yang menyeret Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate sebagai tersangka dan kasus ekspor crude palm oil (CPO) serta minyak goreng di Kementerian Perdagangan (Kemendag)
Survei yang dilakukan pada 3 hingga 9 Agustus 2023 terhadap 1.220 responden ini menyatakan 74 persen tahu tentang kasus BTS 4G yang menyeret Menkominfo.
Kemudian dari jumlah tersebut, ada 61,3 persen publik percaya Kejaksaan Agung bakal mengusut tuntas kasus tersebut. Sisanya 32,9 persen tidak percaya dan 5,8 persen tidak menjawab.
Sebanyak 55,7 persen menilai kasus tersebut murni penegakan hukum dan 37,5 persen responden menilai kasus yang menyeret Johnny G Plate yang juga Sekjen Partai Nasdem lebih bermuatan politik. Sisanya 6,8 persen tidak menjawab.
Baca Juga: [FULL] Penjelasan Maqdir Ismail Usai Diperiksa Kejagung Soal Uang Rp27 di Pusaran Korupsi BTS
Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menjelaskan, dari 74 persen tersebut, ada juga masyarakat yang mengetahui Menpora DitoAriotedjo pernah diperiksa oleh Kejagung.
Hasilnya, dari responden yang tahu kasus korupsi BTS, sekitar 44 persen tahu Dito Ariotedjo juga sempat diperiksa terkait kasus korupsi BTS di Kejagung.
"Dari yang tahu itu 60,4 persen percaya Menpora Dito Ariotedjo menerima uang korupsi BTS tersebut. (Sebanyak) 27 persen kurang percaya dan 12,6 persen tidak menjawab," ujar Djayadi saat rilis hasil survei di kanal YouTube LSI, Rabu (30/8/2023).
Djayadi menambahkan, untuk kasus ekspor CPO dan minyak goreng di Kemendag, tidak banyak masyarakat yang tahu Menko Perekonomian Airlangga Hartarto pernah diperiksa oleh Kejagung.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.