Jelang Pertemuan Ketum Parpol di Istana, Sekjen PAN Sebut Perjalanan Erick Thohir Sudah Cukup Jauh

JAKARTA, KOMPAS.TV – Perjalanan Erick Thohir dengan Partai Amanat Nasional sudah cukup jauh, dan sangat dikenal oleh seluruh kader PAN di seluruh daerah di Indonesia.

Penjelasan itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PAN, Eddy Soeparno dalam dialog Kompas Petang di Kompas TV, Selasa (2/5/2023).

Ia sekaligus menjawab pertanyaan apakah nama Erick Thohir akan dibawa dalam pertemuan PAN dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan ketua umum lima partai politik pendukung pemerintah, malam ini nanti.

“Kalau kita bicara tentang Pak Erick Thohir, memang Pak Erick Thohir itu adalah sosok yang sudah cukup lama hadir dalam agenda-agenda pertemuan PAN, kegiatan-kegiatan PAN, diundang hadir, aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan PAN,” tuturnya.

“Jadi sudah sangat dikenal, sangat diketahui oleh seluruh kader PAN di seluruh Indonesia. Jadi sudah perjalanannya cukup jauh dengan PAN,” tegasnya.

Bahkan, lanjut Eddy, dalam beberapa pertemuan PAN dengan Erick terlihat sangat akrab, termasuk saat Rakornas PAN di Semarang dua bulan lalu.

“Ketika Rakornas PAN di Semarang dua bulan lalu yang dihadiri oleh Pak Erick Thohir, dihadiri Pak Ganjar, dan juga dihadiri oleh Bapak Presiden, pada saat itu Pak Zul (Zulkifli Hasan) secara terbuka mengatakan kepada Bapak Presiden, ‘Pak Presiden, jika Indonesia dipimpin oleh pak Ganjar dan pak Erick, insya Allah jaya dan aman,” katanya.

Baca Juga: Minus Nasdem, Jokowi Undang Partai Koalisi Pemerintah Makan Malam di Istana

Menurutnya, pernyataan Zulkifli Hasan selaku Ketua Umum PAN tersebut merupakan sinyal yang sangat kuat.

“Tentu kami dari kader-kader PAN di seluruh Indonesia mendukung usulan ketua umum jika memang Pak Erick Thohir yang kita ajukan sebagai salah seorang di antara cawapres  yang dibawa oleh PAN,” tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo mengundang ketua umum partai politik pendukung pemerintah untuk bertemu di Istana Merdeka Malam (02/05/2023) ini.

Dalam diskusi itu, Eddy secara tersirat membenarkan adanya agenda pertemuan tersebut.

Menurutnya, pertemuan nanti malam merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya.

“Memang ini adalah tindak lanjut dari pertemuan yang dilakukan di kantor DPP PAN di bulan Ramadan kemarin, ketika Pak Zul mengundang Bapak Presiden, mengundang juga sejumlah Ketua partai politik untuk hadir silaturahim di kantor PAN,” ungkapknya.

Baca Juga: Usulkan Nama Erick Thohir Jadi Bacawapres 2024, PAN: Beliau Sosok yang Tepat!

“Dalam pertemuan tersebut, memang ada pembicaraan bahwa presiden akan mengumpulkan nanti ketua-ketua umum parpol setelah lebaran,” kata dia.

Saat menemui Jokowi beberapa hari lalu, menurutnya, Zulkifli Hasan sempat mengangkat kembali, agar bisa presiden boleh mengundang kembali para ketua umum parpol.

“Saya kira inilah bagian dari realisasi dari tindak lanjut pertemuan tersebut. Jadi, ini merupakan tindak lanjut saja dari pertemuan yang dilakukan sebelumnya,” katanya, menegaskan.