JAKARTA, KOMPAS.TV - Progres penyesuaian dokumen kependudukan yakni KTP dan KK bagi warga Jakarta yang terdampak perubahan 22 nama jalan saat ini sudah mencapai 1.567 dokumen dengan total target 4.267 dokumen.
Data tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta Budi Awaluddin.
"Total jumlah target cetak KK (sebanyak) 1.358 dengan jumlah teproses 608 KK atau 44,77 persen," jelas Budi dalam keterangannya, Rabu (6/7/22).
Baca Juga: Anggota DPRD DKI Minta Kemendagri Batalkan Perubahan 22 Nama Jalan di Jakarta
Sementara untuk jumlah target cetak KTP sebanyak 2.909 dan saat ini sudah terproses 959 KTP atau 32,97 persen.
Data tersebut berdasarkan hasil pengurusan hingga Selasa 5 Juli 2022 pukul 16.00 WIB.
Khusus untuk wilayah Jakarta Utara tidak ada warga yang terdampak perubahan nama jalan sehingga tidak ada perubahan dokumen.
Budi mengatakan hal ini sebab nama jalan diubah berada di kawasan apartemen sehingga warga tidak perlu mengubah dokumen kependudukannya.
"Karena memang tidak ada perubahan dokumen, karena kawasan apartemen, di KTP tidak menyebutkan nama jalan, hanya mencantumkan apartemen blok dan nomornya," kata Budi.
Lalu, target cetak KTP di Jakarta Barat sebanyak 101 dan sudah selesai 100 persen dengan jumlah perubahan KTP melebihi target yakni 108 KTP.
Target perubahan KK sudah sebanyak selesai 100 persen dengan total 65 dokumen dari target 44 KK.
Baca Juga: Pro Kontra soal 22 Nama Jalan di Jakarta yang Diganti Gubernur Anies, Kemendagri Angkat Suara
Untuk wilayah Jakarta Selatan, target 108 KTP dicetak dan sudah selesai 28,48 persen atau 176 KTP. Sementara target KK sebanyak 306 dan sudah selesai 99 KK atau 32,35 persen.
Selanjutnya Jakarta Pusat sudah terproses 163 KTP atau 43,43 persen dari target 373 KTP. Lalu, sudah terproses 97 KK atau 54,59 persen dari target 178 KK.
Jakarta Timur sudah terproses 350 KTP atau 19,26 persen dari target total 1.817 KTP. Sementara untuk KK sudah terproses 191 KK atau 21,01 persen dari target 830 KK.
"Sementara untuk Kepulauan Seribu sudah terproses 100 persen dengan 164 KTP dan 156 KK," kata Budi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.