“Tentu dengan batasan-batasan bahwa itu kompetitif, teknologi yang dibutuhkan juga teknologi yang modern yang sesuai dan cocok untuk diimplementasikan di Indonesia,” ujarnya.
Baca Juga: Staf HRD Bergaji Rp60 Juta yang Rampok Bank BJB Ternyata Terlilit Utang Rp5 Miliar
Menurut Johnny, Dubes Spanyol untuk Indonesia Francisco De Asis Aguilera Aranda telah menyampaikan komitmen untuk menindaklanjuti potensi kerja sama tersebut.
"Dalam waktu dekat, satu atau dua minggu ke depan akan menyampaikan financing offer dari pemerintah Spanyol untuk pembiayaan proyek-proyek infrastruktur TIK di Indonesia,” tutur Johnny.
Menkominfo kembali menegaskan potensi kerja sama antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Spanyol mengacu pada praktik umum pada international financing.
Baca Juga: Kronologi Perempuan di Bantul Jadi Korban Pelecehan Seksual saat Jogging
“Saya tentu menunggunya dan berharap ini mengacu kepada common practice yang sudah biasa di international financing, yaitu mengacu pada OECD (Organization For Economic Cooperation and Development) term and condition," ucapnya.
Sementara itu, Dubes Spanyol untuk Indonesia Francisco De Asis Aguilera Aranda mengatakan pihaknya terbuka untuk mendukung pembangunan infrastruktur digital di Indonesia.
“Kami menawarkan dukungan pemerintah Spanyol dan keinginan untuk menjalin kerja sama sebanyak mungkin dengan Indonesia,” tuturnya.
Baca Juga: Siap-Siap Puncak Arus Mudik Lebaran, Pemudik Ramai-Ramai Pulang Kampung di Tanggal Ini
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.