Karena tak kunjung pulang, istri TO pergi menuju masjid perumahan dan mengetahui bahwa suaminya sudah ditangkap.
"Dia (TO) enggak sempat pulang, terus istrinya khawatir kenapa dia enggak pulang. Istrinya tanya-tanya, menyusul ke masjid, (TO) sudah enggak ada," ujar Lukman, Selasa, seperti dikutip dari Kompas.com.
10 tahun mengabdi
Kadis Pertanian Kabupaten Tangerang Azis Gunawan menjelaskan, TO sudah mengabdi kurang lebih 10 tahun sejak diangkat menjadi CPNS di Pemkab Tangerang.
Baca Juga: Polri Tangkap 15 PNS Terduga Teroris, Terbaru Kolompok JI Berinisial TO
Menurut Azis, selama bekerja di instansi pemerintah tersebut, TO berperangai baik, memiliki banyak gagasan menarik, dan merupakan pegawai yang disiplin.
TO juga tidak menunjukkan perilaku yang aneh dan mencurigakan.
"Dia (TO) melakukan tugas biasa saja. Tidak ada tanda-tanda seperti yang diduga atas penangkapannya, engga ada yang aneh-aneh lah gitu," ujar Azis.
Mobil plat merah
Sebuah mobil berpelat merah terparkir di garasi kediaman TO di Jati Mulya, Sepatan, Kabupaten Tangerang.
Terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror itu diketahui merupakan PNS staf analisa mesin pertanian di Pemkab Tangerang.
Baca Juga: Jaksa Tuntut Munarman Dihukum 8 Tahun Penjara untuk Kasus Dugaan Terorisme
Meski TO telah dibawa Densus 88, kediamannya tidak dipasangi garis polisi.
Dilansir dari Kompas.com, rumah dengan luas sekitar 20 x 20 meter persegi itu terletak di pojokan jalan. Tak ada rumah lain di samping, depan, ataupun belakang kediaman tersebut.
Rumah terdekat dari kediaman TO berada di sebelah kanan dan berjarak sekitar 20 meter. Di sisi kiri dan belakang kediamannya terdapat sawah yang sangat lapang.
Sisi depan rumah TO merupakan tanah kosong.
Baca Juga: Terduga Teroris Dokter SU Tewas Ditembak Tim Densus 88, Ketua RT Ungkap Sosok SU
Halaman di luar pagar rumah dipenuhi berbagai tanaman, begitu juga di bagian dalam garasi. Ada sebuah sepeda yang terparkir di sebelah kiri mobil.
Seluruh jendela di kediaman TO tertutup gorden. Tidak tampak ada kegiatan penghuni rumah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.