Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo: Masalah Anggaran Memang Terpaksa Berhemat, Kenapa?

KOMPAS.TV - Wakil Ketua MPR, Fadil Muhammad mengkritik kinerja Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati seputar anggaran dan ketidakhadirannya dalam beberapa rapat di MPR.

Wakil Ketua MPR, Fadel Muhammad menyebut ada 2 hal yang membuat Pimpinan MPR kecewa, mulai dari pemangkasan anggaran hingga ketidakhadiran Sri Mulyani dalam beberapa rapat dengan MPR.

"Kami di MPR ini kan pimpinannya 10 orang, dulu cuma 4 orang kemudian 10 orang, namun anggaran di MPR malah turun-turun terus,” kata Wakil Ketua MPR, Fadel Muhammad.

Menghadapi hal itu Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo mengatakan bahwa masalah anggaran itu karena situasi dan kondisi yang membuat pengehamatan anggaran.

Baca Juga: Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad: Teman-Teman Merasa Ibu Sri Mulyani Itu Tidak Anggap MPR, Beliau Acuh

“Permasalahan angggaran memang karena situasi dan kondisi yang extraordinary jadi kita semua memang terpaksa harus melakukan penghematan disana sini dan memastikan rakyat menjadi prioritas, dan kami juga memandang apa yang disampaikan Pak Fadel tadi betul, anggota MPR adalah anggota DPR dan anggota DPD. Dikedua lembaga tersebut masing-masing anggota yang terhormat tetap mendapatkan haknya mendapat alokasi sesuai dengan APBN,” terang Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo.

“Kami juga memahai dan mohon juga dipahami oleh seluruh masyarakat Indonesia, mekanisme APBN itu sudah terikat pada siklus yang ditentukan Undang-undang, kita ingat ketika tahun 2019 MPR yang baru terbentuk kita sudah ada APBN lama. Lalu APBN tahun 2020 pun juga sudah diputuskan waktu itu. Sehingga kita mengikuti dan ada pandemi. Kami berharap nanti dengan arahan bapak Presiden Menko Perekonomian dan Pimpinan MPR, DPR kita bisa duduk bersama mudah mudahan concern dari para Pimpinan MPR juga kita upayakan jalan keluarnya,” tambahnya.

Baca Juga: Wakil Ketua MPR Sebut Ada 2 Alasan yang Buat Pimpinan MPR Kecewa Kepada Menkeu Sri Mulyani