Seperti diketahui, masa jabatan Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta akan habis pada 2022 dan pilkada serentak dilakukan pada 2024, yang berbarengan dengan pilpres. Kemunculan relawan Anies ini juga dinilai terkait dengan akan habisnya masa jabatan Anies di DKI Jakarta.
Bagaimana respons Anies Baswedan terkait deklarasi tersebut?
Saat ditanya wartawan, Selasa (19/10/2021) seperti dilansir dari Tribunnews, Anies Baswedan sama sekali tidak bicara saat ditanya perihal dirinya yang mau dideklarasikan.
Hal ini terjadi usai rapat paripurna di gedung DPRD DKI Jakarta yang berlangsung siang kemarin.
Awalnya, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini memberikan keterangan pers perihal rapat bersama legislatif.
Kemudian, ia pun menjawab beberapa pertanyaan terkait penerapan PPKM Level 2 di ibu kota
Setelah menjawab pertanyaan itu, awak media menanyakan soal deklarasi ANIS. Ia tak menanggapinya dan memilih menjawab pertanyaan lain seputar rapor merah kinerjanya yang diberikan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta.
Setelah memberi keterangan tersebut, para awak media mencoba bertanya lagi kepada Anies perihal dukungan dari sekelompok orang untuk dirinya maju dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 mendatang.
Namun, Anies Baswedan enggan menanggapinya.
"Cukup ya, terima kasih," ucap Anies sambil berjalan ke arah lift, Selasa (19/10/2021).
Beberapa orang wartawan pun kembali mengejar Anies hingga ke lift untuk meminta keterangannya soal deklarasi tersebut.
Namun, hingga pintu lift tertutup Anies hanya diam seribu bahasa dan melontarkan senyuman ke arah awak media yang mengejarnya itu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.