Kompas TV nasional gaya hidup

Radio Kini dan Peran Pentingnya di Kala Pandemi Covid-19

Kompas.tv - 9 September 2021, 13:34 WIB
radio-kini-dan-peran-pentingnya-di-kala-pandemi-covid-19
Ilustrasi radio. Kominfo menilai inisiasi Radio Siaga Covid oleh Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI) berperan penting dalam menangkal peredaran hoaks dan disinformasi terkait Covid-19.(Sumber: Pixabay/Pexels)
Penulis : Fransisca Natalia | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Radio memegang peran vital dalam memberikan berbagai informasi terkait pandemi Covid-19 ke khalayak luas. Selain itu, juga menjadi media distribusi informasi yang akurat demi menangkal hoaks. 

Menurut Kementerian Komunikas dan Informasi (Kominfo), radio memiliki peran vital dalam memberikan informasi melalui beragam talkshow, kegiatan diseminasi informasi, sosialisasi, serta public service announcement tentang pandemi Covid-19. 

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate pun mengapresiasi penyebaran informasi yang dilakukan oleh Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio maupun pihak lainnya di daerah-daerah.

Tak hanya itu, Kominfo juga menilai inisiasi Radio Siaga Covid oleh Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI) berperan penting dalam menangkal peredaran hoaks dan disinformasi terkait Covid-19.

"Radio tidak hanya berperan dalam penyebaran informasi, tetapi juga memberikan pelayanan publik, seperti program pembelajaran daring bagi siswa selama pandemi Covid-19. Bahkan, di beberapa daerah yang terkendala untuk memberikan layanan pembelajaran daring bagi siswanya, radio dapat membantu pelaksanaan pembelajaran jarak jauh," ujarnya, seerti dikutip dari ANTARA. Kamis (9/9/2021)

Secara terpisah, Kepala Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Jakarta Enderiman Butar-Butar mengatakan, pihaknya totalitas melayani masyarakat di tengah pandemi dengan menghadirkan berbagai program siaran maupun pemberitaan yang fokus pada penanggulangan penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Soal 42 Lagu yang Dilarang Diputar di Radio, KPID Jabar: Menyalahi Regulasi

"Selama dua tahun ini semenjak masa pandemi memang kami totalitas, dalam arti program-program acara kami fokus pada bagaimana penanggulangan, bagaimana memutus rantai Covid-19 dengan berbagai sisi," ujar Enderiman.

Ia menyampaikan, selama pandemi RRI selalu menyajikan konten berita yang bersifat informatif, membangun, tidak membuat trauma maupun gaduh, serta mendukung seluruh program pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Di tengah penyebaran arus informasi yang pesat, RRI juga berkomitmen memerangi kabar hoaks yang beredar di masyarakat.

Di samping itu, RRI juga menjadikan Pro3 sebagai layanan siaran nasional resmi yang menyajikan informasi mengenai perkembangan Covid-19 secara penuh.

Sementara, dari sisi konten siaran, RRI fokus menghadirkan program-program yang menghadirkan semangat dan optimisme menghadapi pandemi, salah satunya program edukasi belajar dari rumah.

Enderima menjelaskan, program bertajuk "Belajar di RRI" itu menghadirkan para guru sekolah untuk mengajar di udara yang juga melayani tanya jawab secara interaktif. "Program edukasi melalui radio tersebut sangat bermanfaat, khususnya bagi mereka yang tinggal di wilayah-wilayah pelosok," pungkasnya. 

Tak kalah menarik, RRI juga memiliki program siaran khusus dengan menghadirkan psikolog untuk membahas berbagai topik menarik, seperti kiat menghadapi stres atau situasi sulit di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Tak Perlu Khawatir, Menkominfo Johnny G Plate Jamin Aplikasi PeduliLindungi Aman Digunakan


 




Sumber : Kompas TV/Antara




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x