JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengeluaran berlebih atau boros menjadi masalah banyak keluarga maupun pengusaha kecil-kecilan, seperti pemilik warung. Agar hemat, ada cara tersendiri untuk menghemat gas LPG 3 kg.
Cara berhemat ini penting mengingat banyak rumah tangga dan warung yang kini menggunakan kompor gas untuk memasak.
Dengan cara ini, kita dapat tak cuma bisa berhemat uang, masakan pun dapat lebih cepat matang.
Untuk itu, warga perlu memerhatikan penggunaan kompor dan tabung gas. Walau terlihat sepele, ada beberapa hal yang berpengaruh membuat gas di tabung LPG 3 kg lebih cepat habis.
Baca Juga: Siap-siap, Tahun Depan Elpiji 3 Kg Hanya untuk Pemegang Kartu Sembako
Padahal, bila berhemat tabung gas 3 kg dapat digunakan untuk masak selama tiga minggu.
Berikut cara menghemat gas elpiji 3 kg hingga mengurangi uang belanja:
1. Selang gas
Gas bergerak layaknya udara yang menekan ke segala arah. Karena itu, tabung gas mesti dilengkapi selang yang bagus, yaitu minimal mampu menahan tekanan sekitar 500 psi.
Jika tak memiliki kemampuan 500 psi, selang tabung gas dapat lebih cepat kendor.
Sebab itu, gas bisa lebih mudah keluar lewat sela-sela selang. Diam-diam, gas pun menjadi cepat habis.
2. Regulator
Regulator juga berpengaruh dan dapat menyebabkan isi tabung gas elpijji 3 kg cepat habis.
Regulator yang kualitasnya buruk dapat membuat kebocoran gas. Kebocoran gas ini juga dapat berbahaya karena mudah memicu api dan ledakan.
Untuk itu, kita harus memastikan kualitas regulator sebelum menggunakannya. Salah satu kualitas regulator terlihat dari pengaitnya.
Pengait regulator tabung gas umumnya terbuat dari pelat besi dan plastik. Pengait regulator tabung gas yang lebih kuat umumnya terbuat dari besi dan mempunyai ketebalan minimal 3 mm.
Baca Juga: Pemerintah Berencana Ubah LPG 3 KG dan Minyak Tanah jadi Bantuan Non-Tunai, Ditargetkan Mulai 2022
Tak cuma itu, kita juga wajib melepas regulator sebelum bepergian dalam waktu lama.
3. Kompor gas
Meski terlihat sepele, kita perlu memerhatikan kebersihan kompor gas. Saluran gas yang kotor tak bisa menghasilkan api berwarna biru.
Padahal, warna biru adalah penanda api dengan panas paling maksimal. Bila api tidak berwarna biru, waktu memasak dapat lebih lama.
Akibatnya, gas yang terpakai akan lebih banyak dan belanja pun tanpa disadari bertambah banyak.
4. Alat masak kecil
Ukuran alat masak juga penting dalam menghemat gas dalam tabung LPG 3 kg. Panci atau wajan yang besar cenderung membutuhkan waktu lebih lama untuk panas.
Sebab itu, memaksa menggunakan alat masak lebih besar akan membuat gas lebih cepat terpakai dan boros uang belanja.
Maka, lebih baik gunakan panci atau wajan yang sesuai dengan porsi makanan, jangan terlalu besar.
5. Stainless steel
Tak cuma ukuran, bahan alat masak pun berpengaruh. Ada berbagai jenis peralatan memasak dari alumunium dan besi berlapis bernama enamel.
Baca Juga: Resep Enak Jajanan Bakso Goreng Mekar dan Bakso Goreng Ikan Tenggiri yang Gurih!
Akan tetapi, alat masak berbahan alumunium dan enamel ternyata bukan penghantar panas yang baik.
Alat masak terbaik umumnya berbahan stainless steel yang lebih baik menghantarkan panas.
Dengan alat masak stainless steel, masakan dapat lebih cepat matang dan gas di tabung LPG 3 kg akan lebih hemat.
Sumber : Kompas TV/Grid
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.