JAKARTA, KOMPAS.TV – Dalam bincang di Youtube Kemenko Kemaritiman dan Investasi RI, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta hal ini kepada Nadiem Makarim.
Luhut mengungkapkan rencana Indonesia memproduksi laptop dan tablet Merah-Putih.
Adpaun Laptop tersebut dikembangkan konsorsium industri lokal bersama Institut Teknologi Bandung, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan Universitas Gadjah Mada.
“Saya lihat laptop dalam negeri sudah dibuat oleh ITB, ITS, dan UGM bekerja sama dengan industri TIK dalam negeri membentuk konsorsium untuk memproduksi tablet dan laptop merah putih dengan merek Dikti Edu. Saya kira dengan zamannya pak menteri Nadiem elok kalau ini bisa diluncurkan, pembelian Rp 13 triliun selama beberapa tahun bisa dibangun industri kini.”ungkap Luhut.
Lebih lanjut Luhut juga memaparkan bahwa pemerintah tengah berupaya membangkitkan industri TIK dalam negeri melalui berbagai program, antara lain
1. Penyediaan akses pasar,
2. Penyerapan PDN melalui pengadaan barang/jasa,
3. Peningkatan kapasitas SDM,
4. Bekerja sama dengan sekolah vokasi, perguruan tinggi, dan industri serta akses permodalan.
Pemerintah juga akan menyediakan fasilitas sertifikasi TKDN gratis bagi produk yang memiliki proyeksi nilai TKDN di atas 25% dengan maksinal 8 jenis produk per industri menggunakan dana PEN, dengan total Rp 112 miliar.
Video Editor: Noval
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.