Jokowi: PPKM Dilonggarkan Jika

JAKARTA, KOMPAS.TV – Presiden Jokowi menyinggung adanya sejumlah aspirasi masyarakat yang meminta pembatasan kegiatan dilonggarkan.

Presiden Jokowi menyebut pembatasan akan dilonggarkan jika kasus penularan Covid-19 rendah dan adanya jaminan disiplin protokol kesehatan.

“Saya paham ada aspirasi masyarakat agar kegiatan sosial dan ekonomi bisa dilonggarkan. Hal semacam ini bisa dilakukan jika kasus penularan rendah," kata Jokowi, dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, pada Senin (19/7/2021)

Jokowi menjelaskan pelonggaran pembatasan di waktu yang tidak tepat akan menyebabkan kasus Covid-19 kembali naik. Hal ini berakibat pada melonjaknya jumlah pasien di rumah sakit.

"Bayangkan kalau pembatasan ini dilonggarkan kemudian kasusnya naik lagi dan kemudian rumah sakit tidak mampu menampung pasien-pasien yang ada, ini juga akan menyebabkan fasilitas kesehatan kita menjadi kolaps. Hati-hati juga dengan ini," ujar Jokowi.

Presiden meminta masyarakat tetap mematuhi aturan pembatasan yang telah ditetapkan pemerintah. Bersamaan dengan itu, warga diimbau disiplin menerapkan protokol kesehatan, mulai dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak.

Jokowi mengatakan, kunci utama penanganan pandemi hanya ada dua, yakni percepatan vansinasi dan penerapan protokol kesehatan.

Video Editor: Mukhammad Rengga