JAKARTA, KOMPAS.TV - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan secara resmi bahwa KRI Nanggala-402 tenggelam di kedalaman sekitar 838 meter di perairan Bali.
Seluruh awak KRI Nanggala-402 yang berjumlah 53 orang, gugur.
Untuk menghormati ke-53 awak yang gugur saat bertugas, panglima TNI segera mengajukan kenaikan pangkat kepada Presiden Joko Widodo.
Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksamana Yudo Margono yang mendampingi panglima TNI, menyatakan KRI Nanggala-402 terbelah menjadi tiga bagian.
Penyebabnya ialah kapal tenggelam melebihi jangkauan kedalaman maksimal yakni 500 meter.
KRI Nanggala 402 adalah kapal selam buatan Jerman dan dimiliki Indonesia sejak 1981.
Kapal menyelam dari Surabaya menuju perairan Bali pada Rabu lalu untuk latihan penembakan rudal.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.