JAKARTA, KOMPAS.TV - Vaksin Covid-19 Sinovac telah tiba di Indonesia. Warga Indonesia akan divaksin. Hal ini dilakukan agar bisa menekan jumlah penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Sebelum pelaksanaan vaksinasi, Dinas Kesehatan dan pemerintah kota masing-masing terlebih dahulu melakukan screening terhadap calon penerima.
Jawaban dari pertanyaan tersebut menjadi dasar bagi petugas, apakah sasaran layak divaksinasi (lanjut), ditunda, atau tidak diberikan vaksin.
Baca Juga: Menkes Budi Sadikin: Vaksinasi Jangan Dipersepsikan Ancaman
Inilah daftar pertanyaan yang akan diajukan kepada masyarakat yang akan di vaksin:
- Apakah Anda pernah terkonfirmasi menderita Covid-19?
- Apakah Anda sedang hamil atau menyusui?
- Apakah Anda mengalami gejala ISPA seperti batuk/pilek/sesak napas dalam tujuh hari terakhir?
- Apakah ada anggota keluarga serumah yang kontak erat/suspek/konfirmasi/sedang dalam perawatan karena penyakit Covid-19?
- Apakah Anda sedang mendapatkan terapi aktif jangka panjang?
- Apakah Anda menderita penyakit jantung (gagal jantung/penyakit jantung coroner)?
- Apakah Anda menderita penyakit Autoimun Sistemik (SLE/Lupus, Sjogren, vaskulitis, dan autoimun lainnya)?
- Apakah Anda menderita penyakit ginjal? (penyakit ginjal kronis/ sedang menjalani hemodialysis/ dialysis/ peritoneal/ transplantasi ginjal/ sindroma nefrotik dengan kortikosteroid)
- Apakah Anda menderita penyakit Reumatik Autoimun/Rhematoid Arthritis)?
- Apakah Anda menderita penyakit saluran pencernaan kronis?
- Apakah Anda menderita penyakit Hipertiroid/hipotiroid karena autoimun?
- Apakah Anda menderita penyakit kanker, kelainan darah, imunokompromais/ defisiensi imun, dan penerima produk darah/ transfusi?
- Apakah Anda menderita penyakit diabetes melitus?
- Apakah Anda menderita HIV?
- Apakah Anda memiliki penyakit paru (asma, PPOK, TBC)?
- Apakah Anda memiliki riwayat alergi berat atau mengalami gejala sesak napas, bengkak, dan kemerahan setelah divaksinasi Covid-19 sebelumnya? (Pertanyaan untuk vaksinasi ke-2).