Kompas TV nasional politik

Amankan Demo Hari Ini, Polisi dan Satpol PP Terjunkan Ribuan Pasukan di Sekitar Istana Jakarta

Kompas.tv - 20 Oktober 2020, 06:42 WIB
amankan-demo-hari-ini-polisi-dan-satpol-pp-terjunkan-ribuan-pasukan-di-sekitar-istana-jakarta
Polisi mengamankan aksi demo unjuk rasa di jalan Medan Merdeka Barat tepatnya depan Gedung Sapta Pesona mengarah ke Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (12/10/2020). (Sumber: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)
Penulis : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Aksi demonstrasi tolak Undang-Undang (UU) Cipta Kerja kembali digelar pada hari ini, Selasa (20/10/2020), pukul 13.00 WIB.

Adalah aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) yang berencana turun ke jalan berunjuk rasa menolak UU Cipta Kerja.

Baca Juga: Besok, Polisi Jakarta Siagakan 6.000 Personel Amankan Aksi Demonstrasi Tolak UU Cipta Kerja

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto mengatakan, pihak kepolisian telah menyiagakan sebanyak 6.000 personel guna mengamankan aksi demonstrasi tersebut.

Namun, Heru menjelaskan bahwa massa yang akan melaksanakan demonstrasi merupakan gabungan dari berbagai elemen, seperti buruh, organisasi masyarakat, dan mahasiswa.

Menurut Heru, massa itu disebut-sebut akan terkonsentrasi di sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat.

"Kalau di sekitaran Istana, sudah kami mapping sekitar 6.000 personel," ujar Heru saat dikonfirmasi awak media, Senin.

Rupanya, bukan hanya 6.000 personel dari pasukan kepolisian yang disiagakan, tetapi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat pun turut serta mengamankan.

Kasatpol PP Jakarta Pusat, Bernard Tambunan menyatakan bahwa pihaknya menurunkan 40 personel.
 
"Saya turunin sekitar 40 orang, dari pagi sampai sore," ujar Bernard, saat dihubungi wartawan, Senin (19/10/2020).

Menurut Bernard, pasukannya yang bertugas menjaga area unjuk rasa dan memastikan pedagang kaki lima tidak bisa memasuki area demonstrasi.

Sebab, lokasi unjuk rasa harus steril dari pedagang kaki lima.

Hal itu dilakukan untuk menjaga keamanan para pedagang yang kerap ditemui di lokasi demonstrasi.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x