Kerugian Perusakan 25 Halte Bus Sebesar Rp65 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperkirakan kerugian akibat perusakan 25 halte bus Transjakarta saat demonstrasi Undang-Undang Cipta Kerja kemarin mencapai Rp65 miliar.

Nilai kerugian tersebut diungkap oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dalam keterangan tertulisnya, Jumat (9/10/2020), dikutip dari Kompas.com.

"Karena tempat tempat tersebut adalah fasilitas umum yang digunakan untuk masyarakat umum, seperti halte kurang lebih ada 25 halte. Kerugian yang dihitung sementara Rp65 miliar," ucap Ariza.

Ariza memastikan Pemprov DKI Jakarta akan segera memperbaiki kerusakan-kerusakan fasilitas umum yang ditimbulkan oleh massa pendemo Undang-Undang Cipta Kerja.

Namun begitu, Ariza meminta masyarakat yang melakukan demo bisa menahan emosi sehingga tidak melakukan perusakan saat memperjuangkan tuntutannya.

"Kami minta kepada masyarkaat untuk tidak melakukan perusakan-perusakan fasilitas umum, atau fasilitas transportasi, atau fasilitas lainnya," ujarnya.

Baca Juga: Kondisi Terkini Halte Transjakarta Bundaran HI

Berikut daftar halte yang rusak dan tidak dapat beroperasional untuk sementara.

Halte Bus Transjakarta yang Rusak

1. Halte BI (Koridor 1).
Kerusakan: Gate rusak, relling, lampu, server.
Operasional: Tidak bisa layanan.

2. Halte Gambir 1 (Koridor 2).
Kerusakan: Kaca 2, pintu otomatis 2 rusak, CCTV 3 hilang, monitor server hilang.
Operasional: Bisa layanan.

3. Halte Sumber Waras (Koridor 3).
Kerusakan: kaca, relling copot.
Operasional: Bisa layanan.

4. Halte Grogol 1 (Koridor 3).
Kerusakan: Kaca.
Operasional: Bisa layanan.

5. Halte Dukuh Atas 1 (Koridor 1).
Kerusakan: Gate, led.
Operasional: Tidak bisa layanan.

6. Halte Petojo (Koridor 8).
Kerusakan: Apar, kaca, kerucut, lampu kanopi, pilok.
Operasional: Bisa layanan.

7. Halte Benhil (Koridor 1).
Kerusakan: Kipas, apar, BCT, IP phone.
Operasional: Bisa layanan.

8. Halte RS Tarakan (Koridor 8).
Kerusakan: Kaca, led 1.
Operasional: Bisa layanan.

9. Halte Kwitang (Koridor 2).
Kerusakan: Kaca 4 rusak.
Operasional: Bisa layanan.

10. Halte Dukuh Atas (Koridor 4).
Kerusakan: Led dan kipas dijarah, pilok.
Operasional: Bisa layanan.

11. Halte Senen arah HCB (Koridor 2).
Kerusakan: belum terdata.
Operasional: Tidak bisa operasi.

12. Halte Jembatan Gantung (Koridor 3).
Kerusakan: Kaca, pintu otomatis.
Operasional: Bisa layanan.

13. Halte Permata Hijau (Koridor 8).
Kerusakan: Kaca 1.
Operasional: Bisa layanan.

14. Halte Polda Metro (Koridor 1).
Kerusakan: Led, kaca.
Operasional: Bisa layanan.

15. Halte GBK (Koridor 1).
Kerusakan: Kaca.
Operasional: Bisa layanan.

16. Halte Mangga Besar (Koridor 1).
Kerusakan: Kaca 3.
Operasional: Bisa layanan di shift 2.

Catatan: Untuk rute Koridor 1, layanan dari Tosari hingga Kota perlu perapihan MCB agar bus bisa melintas di jalur BRT maupun reguler.

Baca Juga: Kondisi Terkini Halte Transjakarta Bundaran HI Usai Dibakar Massa, Sepeda Hangus

Halte Bus Transjakarta yang Dibakar

1. Halte Bundaran HI (Koridor 1).
Kerusakan: Terbakar.
Operasional: Tidak bisa layanan.

2. Halte Sarinah (Koridor 1).
Kerusakan: Terbakar.
Operasional: Tidak bisa layanan.

3. Halte Tosari Baru (Koridor 1).
Kerusakan: Terbakar.
Operasional: Tidak bisa layanan.

4. Halte Tosari Lama (Koridor 1).
Kerusakan: Terbakar.
Operasional: Tidak bisa layanan.

5. Halte Karet Sudirman (Koridor 1).
Kerusakan: Terbakar, gate, led, cctv, kaca, pilok SO.
Operasional: Tidak bisa layanan.

6. Halte Sentral Senen (Koridor 5).
Kerusakan: Terbakar, gate, kaca, server, led dan nuc, CCTV dijarah.
Operasional: Tidak bisa layanan.

7. Halte Senen arah Pulo Gadung (Koridor 2).
Kerusakan: Terbakar.
Operasional: Tidak bisa layanan.

8. Sawah Besar (Koridor 1).
Kerusakan: Terbakar.
Operasional: Tidak bisa layanan.

9. Halte HCB (Koridor 1)
Kerusakan: Terbakar, led, listrik, 1 bordes belakang loket bolong, pilok, CCTV, kaca.
Operasional: Tidak bisa layanan.