JAKARTA, KOMPAS.TV - Juru taktik Manchester City, Pep Guardiola mengakui timnya tengah dalam periode sulit.
Man City baru saja menelan kekalahan telak 0-4 dari Tottenham Hotspur dalam jadwal lanjutan pekan ke-12 Liga Inggris 2024-25 di Stadion Etihad, Minggu (24/11/2024) dini hari WIB.
Ini merupakan kekalahan kelima beruntun Man City di lintas kompetisi, rekor terburuk Guardiola selama menjadi pelatih.
Selain itu, ini juga adalah kekalahan kedua dari Tottenham pada musim 2024-25. Sebelumnya, City kalah 1-2 di ajang Carabao Cup pada akhir Oktober lalu.
Baca Juga: Hasil Liga-Liga Eropa Tadi Malam: Manchester City Kalah Telak, AC Milan-Juventus Imbang Tanpa Gol
Guardiola tidak bisa menyembunyikan rasa kecewanya. Menurutnya, City tengah dalam periode krisis, sesuatu yang jarang dialami juara bertahan Liga Inggris ini.
"Kami rentan dalam bertahan saat ini," ujar Guardiola usai pertandingan, dikutip dari Sky Sports.
"Kami memulai dengan sangat baik seperti biasanya, tetapi tidak mampu mencetak gol. Setelah itu, kami kebobolan. Situasi ini sulit bagi emosi kami sekarang."
"Kami tidak terbiasa dengan situasi ini, tetapi hidup memang seperti ini. Terkadang hal ini terjadi, dan kami harus menerimanya."
Baca Juga: Pep Guardiola Ungkap Alasan Perpanjang Kontrak di Manchester City
"Sekarang kami harus berdiri, bangkit, dan mencoba memperbaiki situasi ini," imbuh eks pelatih Barcelona dan Bayern Munchen.
Kendati mendapatkan hasil minor, Man City tetap bertengger di peringkat kedua klasemen sementara dengan raihan 23 poin dari 12 laga. Mereka berjarak 5 poin dari pemuncak Liverpool yang baru bermain 11 kali.
Misi untuk bangkit dari krisis terlihat sulit. Pasalnya, pada pekan depan, Citizens harus bertandang ke markas Liverpool di Stadion Anfield, Minggu (1/12/2024) dalam lanjutan pekan 13 Liga Inggris 2024-25.
Sumber : Kompas TV/Sky Sports
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.